MALANG, KOMPAS.com - Jumlah mahasiswa dan dosen Universitas Negeri Malang (UM) yang reaktif Covid-19 bertambah.
Dari tujuh orang, kini jumlahnya mencapai 30 orang.
Baca juga: Jalan di Kayutangan Heritage Kota Malang Ditutup, Pedagang Pujasera Menjerit
Salah satu anggota Tim Satgas Covid-19 UM Erianto Fanani mengatakan, mereka yang terpapar Covid-19 tersebar dari berbagai fakultas.
Pihak Satgas pun telah melakukan tracing dan testing.
"Jadi begitu ada kasus positif kita lakukan tracing dan testing kepada orang yang kontak erat," saat diwawancarai pada Jumat (4/2/2022).
Baca juga: Kasus Covid-19 di Malang Naik, Kuliah Tatap Muka UB Dibatasi 25 Persen
Kondisi dosen dan para mahasiswa itu ada yang bergejala ringan maupun tanpa gejala.
Pihaknya juga melakukan penanganan bagi 30 warga UM yang terpapar Covid-19 tersebut.
Mereka melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah masing-masing dan tempat isolasi terpadu (isoter) yang telah disiapkan.
"UM sudah memberikan bantuan untuk mereka yang isoman baik di rumah maupun di isolasi yang disediakan oleh UM itu," ujarnya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 4 Februari 2022, Pagi Berawan, Sore Hujan Ringan