Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Mahasiswi Pergoki Karyawan Restoran Rekam Dirinya di Kamar Mandi: Saya Gebrak Pembatas Bilik

Kompas.com - 04/02/2022, 16:56 WIB
Pythag Kurniati

Editor

JEMBER, KOMPAS.com - Seorang mahasiswi Universitas Jember, Jawa Timur berinisial A, mengaku telah memergoki karyawan restoran cepat saji yang merekam dirinya saat berada di kamar mandi.

Setelah mengecek ponsel karyawan restoran yang berada di Kecamatan Kaliwates, Jember itu, A mendapati sejumlah video porno.

A juga menyebutkan, terduga pelaku berinisial MA itu telah merekam pelanggan lain dan rekan kerja pelaku di kamar mandi.

Baca juga: Karyawan Restoran di Jember Rekam Mahasiswi di Toilet, Korban Adukan Pelaku ke Polisi

Curiga ada pria di toilet

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (31/1/2022) dini hari, saat A bersama kawan-kawannya berada di sebuah restoran cepat saji.

“Saya pamit numpang izin ke toilet, di sana saya melihat ada tiga orang,” terang dia.

Saat keluar kamar mandi, A curiga tiba-tiba ada lelaki yang memakai jaket hitam dan membuka pintu kamar mandi satu per satu.

“Dari situ saya melihat gelagat sudah tidak enak,” imbuh A.

Baca juga: Guru di Jember Berkata Rasis ke Murid Asal Papua, Khofifah Turun Tangan

Lapor ke manajer

A sempat melanjutkan makan bersama teman-temannya hingga kembali lagi ke kamar mandi untuk buang air besar (BAB).

“Saya pamit lagi untuk gunakan fasilitas umum di sana,” imbuh dia.

Saat itulah dia mengetahui ada orang masuk di kamar mandi sebelah kanan dan menghidupkan lampu flash di ponsel.

“Saya lihat tempat sampah gerak kayak dipindah,” tutur A.

“Setelah saya noleh ke bawah ada HP yang lewat celah. Langsung saya gebrak papan pembatas bilik itu,” papar dia.

Baca juga: Karyawan Restoran di Jember Rekam Mahasiswi di Toilet, Korban Adukan Pelaku ke Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Surabaya
Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com