Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Goreng di Probolinggo Capai Rp 20.500 Per Liter, Pemprov Jatim Diminta Bersikap

Kompas.com - 02/02/2022, 20:08 WIB
Ahmad Faisol,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Harga minyak goreng di Kabupaten Probolinggo mencapai Rp 20.500 per liter. Pemerintah Provinsi Jawa Timur diminta mengambil tindakan agar minyak goreng satu harga Rp 14.000 per liter bisa merata.

Seorang penjual toko kelontong di Kecamatan Paiton, Vita mengatakan, harga minyak goreng curah di Probolinggo mencapai Rp 20.500 per liter.

Baca juga: Warga Probolinggo Bangun Tembok di Pekarangan Rumah Usai Disindir Tetangga lewat WhatsApp

"Harga kulakannya mencapai Rp 18.500, dijual Rp 20.500. Karena harganya tinggi dan diputuskan menjadi Rp 14.000, saya tidak jualan minyak goreng," kata Vita saat ditemui Kompas.com, Rabu (2/2/2022).

Vita sudah dua bulan tidak menjual minyak goreng karena takut merugi. Menurutnya, penyuplai minyak goreng masih mematok harga Rp 18.500 per liter. 

Padahal, pemerintah sudah menurunkan harga minyak goreng menjadi Rp 14.000 per liter.

"Info dari sales, minyak goreng Rp 14.000 masih pekan depan datangnya. Yang pasti saya tidak menjualnya. Untuk kebutuhan sehari-hari, saya membeli minyak goreng di toko modern," imbuh Vita.

Seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Paiton, Ifa mengatakan, harga minyak goreng curah di toko kelontong Rp 20.000 per liter seminggu terakhir.

Sementara minyak goreng kemasan berisi 800 mililiter seharga Rp 19.000.

"Di toko swalayan harganya Rp 28.000 per dua liter. Produk yang dijual berisi dua liter. Tapi barangnya kosong di swalayan," kata Ifa.

Minta Pemprov Bersikap

Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad meminta Pemprov Jatim bersikap supaya harga minyak goreng satu harga Rp 14.000 per liter bisa merasa di seluruh Jawa Timur.

"Saya baca berita Gubernur Jatim hari ini ke Tuban, dan harga minyak goreng normal. Saya minta agar harga serupa terjadi di seluruh daerah Jawa Timur," kata Sadad saat berkunjung ke Probolinggo.

Sadad maklum jika pedagang seperti Vita tidak berani menjual minyak goreng, karena selain terancam rugi juga tidak ada yang menjamin atau mengganti kerugiannya.

Baca juga: Anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Ditahan Kejaksaan, Diduga Korupsi Rp 110 Juta Bantuan Kementerian Pertanian

Menurut Sadad, kondisi seperti ini bisa menimbulkan kepanikan jika suplai minyak goreng dan harganya tak kunjung stabil.

"Ini tugas bersama agar policy Kementerian Perdagangan minyak goreng satu harga. Harga Rp 20.500 perliter adalah harga tinggi-tingginya di Kabupaten Probolinggo," pungkas Sadad. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com