Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Menarik Gresik, Kota Wali dengan Maskot Rusa Bawean yang Terancam Punah

Kompas.com - 02/02/2022, 17:12 WIB
William Ciputra

Penulis

KOMPAS.com - Gresik merupakan salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Timur.

Gresik dikenal sebagai kota industri sekaligus salah satu penyangga Kota Surabaya, atau yang dikenal dengan Gerbangkertosusila.

Luas wilayah Kabupaten Gresik mencapai 1.191,25 kilometer persegi, dan mencakup Pulau Bawean yang berada 150 kilometer lepas pantai.

Kabupaten Gresik termasuk wilayah yang menjadi sumber utama penyebaran ajaran agama Islam di masa lalu.

Baca juga: Pulau Bawean, Wisata Tersembunyi di Kabupaten Gresik

Berikut 6 fakta menarik Gresik yang harus diketahui:

1. Kota Bandar

Gresik di masa lalu dikenal sebagai kota bandar atau kota pelabuhan yang maju, terutama pada masa Kerajaan Majapahit.

Sejak abad ke-11 Masehi, Gresik sudah dikenal sebagai pusat perdagangan antar pulau, bahkan internasional.

Gresik banyak dikunjungi oleh pedagang-pedagang dari negara lain seperti China, Arab, Gujarat, Kalkuta, Siam, Campa, dan sebagainya.

Status sebagai kota dagang dan kota bandar terkenal memungkinkan Gresik menjadi tempat interaksi internasional.

Tak heran Gresik juga menjadi salah satu simpul awal penyebaran ajaran Islam di Tanah Air.

Bahkan di Gresik ditemukan makam seorang wanita muslim bernama Fatimah binti Maimun yang batu nisannya berangka tahun 475 Hijriah atau 1082 Masehi.

Baca juga: Batik Pamiluto Ceplokan Jadi Ikon Baru Kabupaten Gresik

Artinya, singgungan antara Islam dengan Nusantara sudah terjadi jauh sebelum berdirinya kerajaan Islam pertama di Jawa yaitu Kerajaan Demak.

2. Gresik Kota Wali

Gresik juga dikenal sebagai Kota Wali. Hal ini berdasarkan fakta sejarah banyaknya wali yang menetap di Gresik.

Wali yang menetap di Gresik mula-mula adalah Syekh Maulana Malik Ibrahim atau yang dikenal dengan Sunan Gresik.

Sunan Gresik ini termasuk generasi awal Wali Songo, yang melahirkan banyak wali lain seperti Sunan Ampel hingga Sunan Kudus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

Surabaya
Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Surabaya
11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

Surabaya
Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Surabaya
Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Surabaya
Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Surabaya
Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Surabaya
Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Surabaya
Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com