NGAWI, KOMPAS.com – Sebuah mobil pikap mengalami kecelakan menabrak bagian belakang truk fuso di ruas jalan tol Ngawi – Solo, Senin (31/1/2022).
Kecelakaan tersebut terjadi tepatnya di Kilometer 553 masuk Desa Sambirejo Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Baca juga: Sepasang Kekasih Pencuri Motor di Tempat Indekos Ngawi Diamankan Polisi, Sudah 4 Kali Beraksi
Kasatantas Polres Ngawi AKP Zainu Imam Zafi’i mengatakan, kecelakaan terjadi diduga karena sopir mobil pikap Dita Suprayogi (22) yang merupakan warga Jalan Musi, Kabupaten Nganjuk mengemudi dalam keadaan mengantuk.
“Diduga sopir mobil pikap mengantuk,” ujarnya melalui pesan singkat, Senin (31/01/2022).
Zainul Iam Syafi’I menambahkan, kerasnya benturan membuat bagian depan mobil pikap mengalami kerusakan parah.
Sopir dan kenek mobil pikap bahkan sempat tergencet bodi mobil yang ringsek.
“Untuk kronologis kecelakaan di lajur lambat, di depan ada truk fuso ditabrak belakang oleh pikap. Kedua penumpang pikap sempat terjepit,” imbuhnya.
Baca juga: 2 Siswa Positif Covid-19, PTM di SMPN 5 Ngawi Dihentikan
Akibat kecelakaan tersebut, kenek mobil pikap atas nama Bagus Pasetyo (22), warga Desa Banaran, Kabupaten Nganjuk tewas di tempat kejadian perkara.
Korban mengalalami luka cukup parah akibat tergencet bodi mobil.
Korban langsung dievakuasi ke RSUD Ngawi. Sedangkan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan saat ini telah diamankan di Unit Laka Lantas Polres Ngawi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.