KOMPAS.com - Alun-alun Tugu terletak di depan Balikota, Kota Malang, Jawa Timur.
Alun-alun Tugu merupakan landmark Kota Malang. Alun-alun mampu memberikan kesejukkan di tengah padatnya pemukiman Kota Malang.
Pertama kali, alun-alun dibuat jenderal Pieter Zoen Coen, Gubernur Pemerintah Hindia Belanda yang pada waktu itu membuat taman untuk melengkapi halaman gedung.
Saat itu, modelnya masih sederhana belum ada tugu. Bentuk taman tanpa dibatasi pagar yang menghalangi.
Setahun setelah kemerdekaan, 17 Agustus 1946, masyarakat Malang mendesak mengubah struktur pemerintahan daerahnya dengan menjadikan orang Indonesia sebagai pimpinannya.
Saat itu sekaligus diletakkan batu pertama petanda dibangunnya Monumen Tugu yang diresmikan dan ditandatangani oleh Mr Soekarno dan AG Suroto.
Pada 1948, terjadi agresi militer Belanda I yang menghancurkan monumen tugu ini.
Pada 1953, Pemerintah Malang kembali membangun monumen Tugu dan diresmikan kembali oleh Presiden Soekarno.
Taman Tugu Baikota atau Alun-alun Tugu ini menjadi taman yang indah di Malang dengan monumen tugu yang berdiri tegak meruncing.
Di bagian bawahnya, taman beralaskan kolam air dengan teratai yang mekar, berselimutkan tatanan vegetasi tanaman hias dan dikelilingi pohon trembesi yang berumur sangat tua.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.