Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Tracing terhadap 4 Pasien Omicron di Gresik, 5 Orang Positif Covid-19

Kompas.com - 26/01/2022, 15:56 WIB
Hamzah Arfah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Lima warga di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, terkonfirmasi positif Covid-19. Kelima orang itu merupakan kontak erat dari empat pekerja industri di Gresik yang terpapar Covid-19 varian Omicron.

Mereka diketahui terinfeksi Covid-19 berdasarkan hasil tracing dan testing terhadap empat pasien Omicron itu.

Kepala Dinas Kesehatan Gresik, dr Mukhibatul Khusna mengatakan, ada 185 orang yang kontak erat dengan empat pasien Omicron itu. Namun, hanya ada lima orang yang positif Covid-19. Lima orang itu dalam kondisi baik.

"Kami sudah melakukan testing dan tracing dari semua kontak erat (keempat pekerja), sekitar 185 orang. Ada lima yang (hasil) PCR positif," ujar Khusna, sapaan Mukhibatul Khusna, saat dihubungi, Rabu (26/1/2022).

Baca juga: 4 Warga Gresik Positif Covid-19 Varian Omicron, Tak Punya Riwayat Perjalanan ke Luar Negeri

Sama halnya dengan empat orang pekerja yang terdeteksi sebelumnya, lima orang kontak erat tersebut saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah dengan kondisi baik dan tanpa gejala.

"Semuanya sudah menjalani isolasi di rumah, karena tanpa gejala. Sebab secara (menurut) Kementerian Kesehatan, kan tanpa gejala bisa isolasi di rumah," ucap Khusna.

Khusna menjelaskan kronologi awal empat pekerja salah satu industri di Gresik tersebut terdeteksi positif terpapar Omicron.

Khusna menyebut, empat orang pekerja itu diketahui terinfeksi Covid-19 saat sedang menjalani agenda skrining rutin yang dilaksanakan oleh pihak perusahaan tempat mereka bekerja.

Baca juga: Kisah Seorang Ibu di Gresik Menghidupi 3 Anaknya dengan Memungut Sampah

"Tempat industri itu sudah bagus, melakukan skrining secara kontinu dua minggu sekali. Saat skrining kemarin, diketahui hasil swab antigennya positif. Maka dilanjutkan ke swab PCR, dan kemudian dinyatakan positif. Kemudian kami lakukan tracing dan testing dari kontak erat yang ada, kemarin ditemukan lagi lima orang," tutur Khusna.

Terkait temuan tersebut, Dinas Kesehatan lalu berkoordinasi dengan Dinas Ketenagakerjaan Gresik. Melalui Dinas Ketenagakerjaan, perusahaan dan tempat industri yang ada di Gresik diimbau untuk rutin menggelar pemeriksaan Covid-19 bagi para pekerjanya.

"Harapan kita, perusahaan dan tempat industri di Gresik ini melakukan skrining serupa (secara rutin), karena kita tahu kenaikan kasus sudah mulai ada di seluruh Indonesia. Jika kemarin-kemarin mungkin agak longgar, sekarang harapan kami kembali digalakkan lagi kegiatan skrining," kata Khusna.

Baca juga: Siswa SMP di Gresik Dipanggil Dulu Sebelum Dihajar di Luar Kelas oleh Kakak Kelasnya

Khusna juga menegaskan, pihaknya tetap melaksanakan tracing, testing dan juga treatment secara maksimal kepada pasien yang terpapar Covid-19, tanpa harus membedakan antara varian Omicron dan varian lainnya.

"Sebenarnya sama saja, semua kasus kita tidak usah membedakan, apakah kasus Omicron atau Delta, kita semua harus sama-sama maksimalkan tracing, testing dan treatment. Kita semua berharap, bahwa masyarakat tidak perlu panik dan tetap waspada. Dan pasti, tetap mematuhi protokol kesehatan," tutur Khusna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com