Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Pria Tak Dikenal di Jalan, 2 Remaja Ini Kehilangan Motor dan Ponsel

Kompas.com - 25/01/2022, 12:53 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Dua remaja berusia 13 dan 15 tahun kehilangan sebuah motor dan dua ponsel setelah dibawa kabur pria tak dikenal yang mereka temui di jalan.

Pria tak dikenal meminjam sepeda motor yang dipakai Vicky FP dan Yoki VP, warga Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar itu, Minggu (23/1/2022).

Kapolsek Kepanjenkidul Kompol Lahuri mengatakan, pelaku berdalih hendak menjemput temannya yang terlibat perkelahian di lokasi yang berjarak sekitar satu kilometer dari posisi mereka pertama bertemu.

"Dengan tipu daya mereka, pelaku akhirnya membawa sepeda motor milik pelapor Vicky dan dua ponsel milik keduanya," kata Lahuri saat dikonfirmasi, Selasa (25/1/2022).

Memisahkan keduanya

Kata Lahuri, pelaku tidak serta-merta membawa sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarai Vicky dan Yopi serta meninggalkan keduanya di pinggir jalan.

Baca juga: Masa Karantina Jadi 7 Hari, Pemkot Blitar Siapkan 102 Tempat Tidur untuk PMI dan Jemaah Umrah

Awalnya hanya Vicky yang ditinggalkan di pinggir Jalan Ciliwung, sedangkan Yopi dibonceng pelaku menggunakan sepeda motor tersebut.

Untuk meyakinkan Vicky, pelaku memberikan ponsel yang ternyata sudah rusak dan tak menyala.

Sambil membonceng Yopi, pelaku ternyata membawa sepeda motor itu bukan ke lokasi yang dijanjikan. Pelaku membawa motor itu menjauh ke arah utara.

Kata Lahuri, pelaku menghentikan sepeda motor saat berada di Jalan Ir Soekarno di sekitar area persawahan dan meminta Yopi turun.

"Kali ini pelaku beralasan hendak menjemput Vicky yang ditinggalkan di lokasi pertama, di Jalan Ciliwung," kata dia.

 

Bukan hanya meninggalkan Yopi di pinggir Jalan Ir Soekarno, pelaku juga meminta ponsel Yopi dengan alasan akan digunakan untuk menelepon Vicky.

Yopi mulai curiga setelah lama menunggu dan pelaku tidak kunjung kembali. Ia tidak dapat berbuat banyak lantaran ponselnya pun ikut dibawa pelaku.

Di sisi lain, Vicky yang ada di pinggir Jalan Ciliwung lebih gelisah karena ponsel pelaku tak dapat digunakan, sementara ponselnya ada di bagasi motor.

Baca juga: Narapidana di Lapas Blitar Meninggal karena Sakit, Plt Kalapas: Dia Seharusnya Bebas Maret

"Vicky menjadi yakin telah menjadi korban penipuan setelah melihat Yopi menemuinya dengan berjalan kaki," ujar Lahuri.

Vicky dan Yopi baru melaporkan ke polisi kejadian itu Selasa pagi.

Lahuri mengatakan, polisi tengah menyelidiki kasus tersebut meski kesulitan mengidentifikasi nomor polisi sepeda motor milik salah satu dari dua pelaku karena kualitas rekaman video dari  kamera pengawas CCTV yang ada di lokasi pertama di Jalan Ciliwung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com