Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Kota Negara Pindah ke Kalimantan, Armuji Optimistis Surabaya Akan Jadi Pusat Perdagangan dan Jasa

Kompas.com - 24/01/2022, 14:12 WIB
Ghinan Salman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji optimistis Kota Surabaya akan menjadi pusat perdagangan dan jasa setelah Ibu Kota Negara (IKN) dipindah ke Kalimantan Timur.

Menurut Armuji, Surabaya memiliki kesiapan menjadi pusat perdagangan dan jasa apabila pusat pemerintahan berpindah ke Kalimantan.

"Kalau kita melihat di Amerika, pusat pemerintahan ada di Washington DC dan pusat perdagangan di New York. Di Tiongkok juga begitu, pusat pemerintahan di Beijing dan pusat perdagangan di Shanghai. Saya yakin kalau IKN jadi pindah ke Kalimantan, Surabaya akan menjadi pusat perdagangan dan jasa," kata Armuji di Surabaya, Senin (24/1/2022).

Baca juga: Ajak Warga Sudahi Perdebatan IKN, Gubernur Kaltim: Ngabisi Baterai Saja Kita Menyoalkan Ini

Beberapa indikator

Armuji menyebutkan, ada beberapa indikator yang mendukung Kota Surabaya menjadi pusat perdagangan dan jasa di tanah air.

Salah satunya, sambung Armuji, kapasitas pelabuhan di Kota Surabaya berada di urutan ke-45 pada tahun 2019 daftar 100 pelabuhan di dunia dengan produksi bongkar muat kontainer terbanyak yang disusun oleh Lloyd's List.

"Infrastruktur jalan yang terkoneksi dengan tol panjang juga mendukung arus barang keluar dan masuk, sehingga menjamin distribusi barang berjalan lancar," ujar dia.

Baca juga: Tawuran Terjadi di Surabaya, Gerombolan Pemuda Serang Pengunjung Warung Kopi

Di samping itu, lanjut Armuji, akomodasi penginapan di Kota Surabaya juga menempati urutan ketiga di Jawa Timur, setelah Pasuruan dan Batu.

Sesuai data di Badan Pusat Statistik, jumlah hotel di Kota Pahlawan berjumlah 187 hotel.

Tak hanya itu, Sumber Daya Manusia (SDM) di Kota Sirabaya termasuk kategori tinggi dengan angka 82,23 poin.

"Hal ini tentunya akan mendukung terhadap iklim perdagangan dan jasa yang bergerak dinamis," tutur Armuji.

Baca juga: Soal Ketua DPD Demokrat Jatim, DPC Surabaya: Kami Percaya Mas AHY Akan Ambil Keputusan Terbaik

 

Ia juga menyampaikan bahwa semangat pemerintahan di masa kepemimpinan Eri-Armuji adalah melakukan reformasi struktural dan pemulihan ekonomi.

"Kami memiliki fundamen yang kuat dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan dan upaya mensejahterakan rakyat," imbuh Armuji.

Seperti diketahui, pemerintah akan memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur yang diberi nama Nusantara.

Merujuk situs ikn.go.id, pembangunan IKN membutuhkan waktu puluhan tahun dari 2022 sampai 2045.

Di periode 2022-2024, akan dilakukan pemindahan tahap awal ke Kawasan IKN, pembangunan infrastruktur utama seperti Istana Kepresidenan, Gedung MPR/DPR RI dan perumahan, juga meliputi pemindahan ASN tahap awal, serta pembangunan dan beroperasinya infrastruktur dasar untuk 500.000 penduduk tahap awal.

Presiden Joko Widodo pun direncanakan akan merayakan HUT RI ke-79 di Kawasan IKN pada 17 Agustus 2024 nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com