Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perangkat Desa di Malang Ditangkap Polisi akibat Kasus Narkoba

Kompas.com - 22/01/2022, 21:47 WIB
Imron Hakiki,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Oknum perangkat Desa Kedungbanteng, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ditangkap polisi akibat kasus narkoba.

Camat Sumbermanjing Wetan, Agus Nuraji membenarkan kejadian penangkapan itu.

“Betul. Dia selaku perangkat Desa Kedungbanteng berinisial D. Ditangkap dua minggu lalu,” kata Agus melalui sambungan telepon, Sabtu (22/1/2022).

Baca juga: Kasus Aktif di Malang Tertinggi Se-Jatim, Mayoritas dari Klaster Keluarga

Akibat kasus itu, Pemerintah Kecamatan Sumbermanjing Wetan membuat berita acara untuk dikirimkan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Inspektorat dan Bupati Malang.

“Berita acaranya belum selesai dikerjakan oleh pihak desa. Nanti kalau selesai akan segera kita kirim ke DPMD, Inspektorat dan Bupati Malang. Semoga Senin sudah selesai,” kata Agus.

Kepala Desa Kedungbanteng, Suwarno juga membenarkan penangkapan terhadap perangkatnya.

"Iya katanya ditangkap pada minggu lalu oleh Polresta Malang Kota," terangnya melalui sambungan telepon, Sabtu.

Di Desa Kedungbanteng, perangkat yang ditangkap itu menjabat sebagai Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial Masyarakat.

Suwarno mengaku memang pernah mendengar kabar bahwa perangkatnya itu kerap menggunakan narkoba.

"Namun ketika hendak saya telusuri, tahu-tahunya sudah tertangkap," ujarnya.

Baca juga: Minyak Goreng Rp 14.000 di Malang Ludes Diborong Warga, Minimarket Jamin Stok Gudang Aman

Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto membenarkan adanya penangkapan terhadap warga Desa Kedungbanteng.

Penangkapan itu berlangsung pada Kamis (6/1/2022) siang.

"Penangkapannya pada Kamis (6/1/2022) lalu sekitar pukul 12.00 WIB, di tepi jalan depan RSIA Reva Husada Jalan Tlogowaru, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang,” katanya melalui pesan singkat, Sabtu.

Namun, pihaknya tidak mengetahui bahwa yang ditangkapnya itu adalah seorang perangkat desa. Sebab, dilihat dari Kartu Tanda Penduduk (KTP) pelaku, status pekerjaanya adalah wiraswasta.

"Tapi alamatnya betul di Kedungbanteng,” jelas Danang.

"Saat ini pelaku sudah ditahan, langsung pasca-penangkapan," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Surabaya
Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Surabaya
Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Surabaya
Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Surabaya
Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Surabaya
Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Surabaya
Respons Kuasa Hukum Korban Kekerasan atas Bantahan Anak Anggota DPRD Surabaya

Respons Kuasa Hukum Korban Kekerasan atas Bantahan Anak Anggota DPRD Surabaya

Surabaya
Sepekan PDI-P Buka Pendaftaran Pilkada Madiun, Belum Ada yang Ambil Formulir

Sepekan PDI-P Buka Pendaftaran Pilkada Madiun, Belum Ada yang Ambil Formulir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Ribuan Ulat Bulu “Serang” Permukiman di Ponorogo, Warga: Gatal-gatal meski Sudah Mandi

Ribuan Ulat Bulu “Serang” Permukiman di Ponorogo, Warga: Gatal-gatal meski Sudah Mandi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com