Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Lapas Tulungagung Gagalkan Penyelundupan Sabu yang Diletakkan Dalam Sabun Cair

Kompas.com - 21/01/2022, 23:27 WIB
Slamet Widodo,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com – Petugas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba ke dalam Lapas Kelas IIB Tulungagung, Jawa Timur, Jumat (21/01/2022).

Diduga, narkoba jenis sabu dan pil dobel L itu ditujukan kepada salah satu narapidana di dalam Lapas melalui titipan barang kunjungan.

Kepala Lapas Kelas IIB Tulungagung, Tunggul Buwono menjelaskan, kejadian tersebut berawal ketika terduga pelaku berinisial DWP, warga Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, mendaftarkan diri ke loket 1 Layanan Terpadu Satu Pintu (LTSP) untuk menitipkan barang bawaan kunjungan yang ditujukan kepada salah satu warga binaan berinisial BS.

Baca juga: Anak Berusia 7 Tahun di Tulungagung Meninggal akibat Demam Berdarah

Sesuai nomor antrian, terduga pelaku DWP menyerahkan barang titipan kepada petugas Lapas dan dilakukan pengecekan. Barang titipan tersebut berupa makanan ringan serta perlengkapan mandi berupa sabun cair kemasan botol.

Selanjutnya, petugas melakukan pengecekan mendalam terhadap isi di dalam kemasan tersebut. Dengan menggunakan alat bantu berupa kawat, petugas mengaduk isi botol sabun dan menemukan kejanggalan.

“Ketika dilakukan pengecekan dengan cara memasukkan kawat ke dalam botol sabun, terasa ada sesuatu yang mengganjal,” kata Tunggul Buwono melalui sambungan telepon, Jumat.

Karena curiga ada benda lain dalam botol, petugas loket melapor kepada bagian Satuan Operasional Kepatuhan Intenal Pemasyarakatan (Satpops Patnal) dan melakukan pemanggilan kepada DWP untuk dibawa masuk ke ruang penggledahan.

Melalui koordinasi berbagai staf petugas lapas, botol sabun tersebut dibuka secara bersama-sama dan disaksikan langsung oleh terduga pelaku DWP.

Baca juga: Pengedar Sabu Jaringan Madiun Terungkap di Blitar dan Tulungagung

Setelah botol berhasil dibuka dengan cara dipotong dengan benda tajam, diketahui ada 31 paket kristal putih diduga sabu seberat 35,27 gram. Selain itu juga terdapat pil diduga jenis dobel L sebanyak 40 butir, delapan buah pipet dan dua buah kartu perdana seluler.

“Setelah botol sabun mandi dibuka, didapati bungkusan mencurigakan yang kemudian dibuka dan didapati barang terlarang,” ujar Tunggul Buwono.

Atas temuan tersebut, pihak Lapas Kelas IIB melakukan koordinasi dengan Satnarkoba Polres Tulungagung dan menyerahkan kasus tersebut untuk ditindaklanjuti.

“Terduga pelaku DWP dan barang temuan kami serahkan ke pihak Polres Tulungagung," katanya.

Dengan kejadian tersebut, pihak Lapas Kelas IIB meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan terkait penggeledahan barang titipan kunjungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com