BLITAR, KOMPAS.com - Sebuah kecelakaan tunggal menewaskan seorang pengendara sepeda motor di sebuah tikungan di Kelurahan Jegu, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Minggu (16/1/2022).
Polisi yang mendatangi lokasi setelah mendapat laporan wrga menemukan seorang pria bersimbah darah di jalan. Tak jauh dari pria itu terlihat sepeda motor Honda Beat tergeletak keluar dari badan jalan.
Polisi menduga pria itu mabuk dan mengalami kecelakaan tunggal. Dugaan itu diperkuat temuan botol minuman keras di bagasi motor korban.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Blitar AKP I Putu Angga Feriyana mengatakan, meski belum pengetesan pada tubuh korban pihaknya menduga pria tersebut berada di bawah pengaruh miras.
"Petugas menemukan botol minuman jenis arak di bagasi sepeda motor yang dia gunakan," kata Angga saat dikonfirmasi, Minggu petang.
Baca juga: Patroli Tambang Pasir Ilegal, Kapolres Blitar Kota Hanya Dapati 6 Alat Berat Tak Beroperasi
Angga menambahkan, pria yang awalnya tak diketahui identitasnya itu meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit akibat pendarahan di bagian kepala.
Selain botol minuman keras, polisi juga menemukan dompet berisi uang Rp 1,2 juta dari korban. Namun, polisi tak menemukan kartu identitas korban.
"Identitas korban baru kita ketahui setelah tim Inafis berhasil mencocokkan data kependudukan korban dengan sidik jarinya," ujarnya.
Berdasarkan sidik jari tersebut, ujarnya, diketahui korban berinisial AM (39), warga Desa Sutojayan, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.
Berbekal informasi itu, polisi akhirnya mendapatkan konfirmasi terkait identitas korban dari pihak keluarga.