Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tahun Belum Ditangkap, Ini Perjalanan Kasus Anak Kiai Jombang Tersangka Pencabulan

Kompas.com - 16/01/2022, 08:32 WIB
Priska Sari Pratiwi

Editor

KOMPAS.com - MSA, anak kiai pesantren di Jombang, Jawa Timur, yang telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan kasus pencabulan kini masih bebas.

Dua tahun sejak kasus itu dilaporkan ke Polres Jombang pada 2019, MSA belum ditangkap.

Terbaru, berkas perkaranya telah dinyatakan lengkap atau P21 dan tinggal menunggu proses persidangan.

Namun proses penyerahan alat bukti maupun MSA kepada pihak kejaksaan terkendala lantaran upaya pemanggilan oleh aparat kepolisian terhalang massa.

Baca juga: Panggil Anak Kiai Jombang Tersangka Pencabulan, Polisi Diadang Massa di Pesantren

Pada Kamis (13/1/2022), sejumlah anggota Polda Jawa Timur diadang sekelompok massa saat akan masuk ke Komplek Pesantren Shiddiqiyah, Jombang.

Kepolisian saat itu berniat menyampaikan surat panggilan kali kedua kepada MSA. Namun urung lantaran dihalangi massa.

"Saya hanya menjalankan tugas mengantarkan surat panggilan untuk Mas Bekhi (MSA). Kalau tidak ada tidak apa-apa, tidak akan mengganggu ketenteraman bapak-bapak," kata pria dalam rekaman video pengadangan yang kemudian viral tersebut.

Polisi mengancam akan menjemput paksa jika pada panggilan ketiga, tersangka MSA tak memenuhinya.

"Jika dalam panggilan ketiga tersangka tidak hadir, maka terpaksa ada upaya jemput paksa," kata Dirkrimum Polda Jatim Kombes Totok Suharyanto di Mapolda Jatim, Jumat (14/1/2022).

Baca juga: 2 Kali Mangkir, Polisi Ancam Jemput Paksa Anak Kiai di Jombang Tersangka Pencabulan

Sementara pihak pesantren mengaku tak mengetahui maksud surat panggilan yang disampaikan Polda Jatim.

Sebab, menurut pihak pesantren, penanganan kasus MSA sudah dilimpahkan kepada penasihat hukum.

"Kami dari pesantren ini sudah ada tim pengacara sehingga tadi teman-teman tidak ada hak untuk menerima surat dan dipersilakan berkomunikasi kepada tim pengacara kami," kata juru bicara Pesantren Shiddiqiyah, Joko Herwanto.

Dilaporkan sejak 2019

Kasus ini bermula ketika MSA dilaporkan ke Polres Jombang pada 29 Oktober 2019 oleh korban berinisial NA, santriwati asal Jawa Tengah.

Ia diduga menjadi korban pencabulan oleh MSA.

Polres Jombang kemudian mengeluarkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) pada 12 November 2019.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Surabaya
Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com