Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lansia di Jember Meninggal 3 Hari Usai Divaksin, Dinkes Lakukan Investigasi

Kompas.com - 14/01/2022, 13:50 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.COM – Ms (60), lansia asal Desa Tanggul Kulon, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur meninggal dunia tiga hari usai mendapat vaksin pada Kamis (13/1/2022). Ia divaksin pada Senin (10/1/2022). 

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, dr Lilik Lailiyah menjelaskan, masih menginvestigasi penyebab kematian lansia tersebut.

Menurutnya, Ms memang memiliki riwayat hipertensi atau penyakit darah tinggi. Namun saat proses screening sebelum vaksin, petugas memastikan Ms dalam kondisi baik. 

Baca juga: Viral, Video Perempuan Diduga Selingkuhan Dikeroyok di Warung Makan Jember, Ini Ceritanya

“Petugas sudah melakukan screening sesuai SOP, sepertinya memang punya riwayat hipertensi,” kata Lilik kepada Kompas.com via telepon, Jumat (14/1/2022).

Menurut dia, hasil screening saat itu menunjukkan tensi darah lansia 160. Selain itu, kondisinya saat itu masih sehat dan bisa untuk divaksin.

Petugas pun tetap melakukan vaksinasi pada lansia tersebut karena kondisi kesehatan memang memungkinkan.

Setelah itu, kata dia, petugas kesehatan setempat juga sudah melakukan observasi pada Ms usai divaksin.

Hasilnya, tidak ada gejala apapun yang dialami.

Namun dua hari setelah mendapat vaksin, lansia itu baru merasakan sejumlah gejala seperti mual dan muntah.

Baca juga: Warga Batam Mulai Menerima Vaksin Booster

Ms bahkan sempat jatuh usai meminum obat hingga akhirnya meninggal dunia.

Lilik belum bisa memastikan apakah lansia itu meninggal akibat vaksin. Sebab, gejala yang dirasakan itu biasanya terjadi beberapa saat setelah mendapat vaksin.

Sementara pada kasus Ms, gejala baru dirasakan dua hari setelah mendapat vaksin.

“Biasanya langsung pada hari itu atau setidaknya satu hari setelah vaksin (ada gejala),” papar dia.

Pihaknya kini masih melakukan investigasi terkait penyebab kematian Ms. 

Ia mengimbau pada masyarakat agar tak takut divaksin karena membantu meningkatkan kekebalan tubuh manusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wisatawan Keluhkan Akses Jalan Rusak Menuju Pantai Selatan Malang

Wisatawan Keluhkan Akses Jalan Rusak Menuju Pantai Selatan Malang

Surabaya
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi, Bupati Sidoarjo Belum Dapat Surat Panggilan Pemeriksaan

Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi, Bupati Sidoarjo Belum Dapat Surat Panggilan Pemeriksaan

Surabaya
Anjing Maltese Mati Usai Disiksa 4 Pemuda di Jember, Pemilik Lapor Polisi

Anjing Maltese Mati Usai Disiksa 4 Pemuda di Jember, Pemilik Lapor Polisi

Surabaya
Pemuda 26 Tahun di Banyuwangi Hilang Tenggelam Saat Mandi di Sungai

Pemuda 26 Tahun di Banyuwangi Hilang Tenggelam Saat Mandi di Sungai

Surabaya
Magetan Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Magetan Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Mobil Rombongan Pengantar Pengantin Masuk Jurang di Trenggalek, 1 Tewas

Mobil Rombongan Pengantar Pengantin Masuk Jurang di Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
Komplotan Curanmor Gasak 2 Motor Sekaligus di Rumah Kos Kota Malang

Komplotan Curanmor Gasak 2 Motor Sekaligus di Rumah Kos Kota Malang

Surabaya
Polisi Tangkap 2 Pemuda Pencuri Spesialis Sekolah, Mencuri karena Menganggur

Polisi Tangkap 2 Pemuda Pencuri Spesialis Sekolah, Mencuri karena Menganggur

Surabaya
Perampokan di Gresik, Pelaku Bawa Kabur Perhiasan dan iPhone Korban

Perampokan di Gresik, Pelaku Bawa Kabur Perhiasan dan iPhone Korban

Surabaya
Dua Perusahaan di Kota Malang Belum Bayarkan THR Pegawainya

Dua Perusahaan di Kota Malang Belum Bayarkan THR Pegawainya

Surabaya
Bupati Sidoarjo Siapkan Langkah Hukum Usai Jadi Tersangka Korupsi

Bupati Sidoarjo Siapkan Langkah Hukum Usai Jadi Tersangka Korupsi

Surabaya
Ditetapkan Tersangka, Bupati Sidoarjo: Kami Hormati Keputusan KPK

Ditetapkan Tersangka, Bupati Sidoarjo: Kami Hormati Keputusan KPK

Surabaya
Tempe Daun Pisang, Oleh-oleh Khas Magetan yang Diburu Pemudik Saat Lebaran

Tempe Daun Pisang, Oleh-oleh Khas Magetan yang Diburu Pemudik Saat Lebaran

Surabaya
Arus Balik Lebaran, Penumpang yang Menyeberang dari Jawa ke Bali Masih 37 Persen

Arus Balik Lebaran, Penumpang yang Menyeberang dari Jawa ke Bali Masih 37 Persen

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com