Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda Rusak Fasilitas di Taman Semeru Probolinggo Mengaku Hanya Bercanda

Kompas.com - 14/01/2022, 13:06 WIB
Priska Sari Pratiwi

Editor

KOMPAS.com - Sekelompok pemuda yang merusak fasilitas di Taman Semeru, Probolinggo, Jawa Timur hingga  viral di media sosial mengaku hanya bercanda.

Keempat pelaku yang masih tergolong remaja itu, yakni R (17), A (21), Al (21), dan Ah (16) telah menyerahkan diri ke kantor Dinas Satpol PP setempat, Kamis (13/1/2022).

Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin telah memperingatkan para pemuda tersebut.

Menurutnya, mereka telah meminta maaf dan mengaku kapok atas perbuatan tersebut.

Baca juga: Detik-detik Mobil Innova Tertabrak KA Logawa di Probolinggo, 4 Orang Tewas

"Ini adalah kenakalan remaja yang merusak fasilitas umum beberapa waktu lalu, dan benar-benar tak patut dicontoh. Mereka menyadari kesalahannya, mengklarifikasi dan dengan sadar datang ke sini. Tentunya harapan saya, tak ada lagi hal semacam ini,” kata Hadi kepada Kompas.com, Kamis.

Hadi memerintahkan Satpol PP memberikan sanksi sebagai efek jera agar tidak terulang lagi kejadian serupa.

Sebab, Taman Semeru merupakan fasilitas milik warga Kota Probolinggo yang harus dijaga dan dipelihara bersama.

"Pemkot Probolinggo melakukan perbaikan-perbaikan fasilitas umum, sekaligus mempercantik dan merawat taman-taman yang ada di wilayah kota, tapi malah dirusak," ucapnya.

Ia meminta masyarakat selaku pengguna turut menjaga agar fasilitas layanan publik itu berfungsi dengan baik.

Baca juga: Video Viral Pria Diamuk Massa Usai Cekik Pacar hingga Tewas, Ini Kisahnya

Di sisi lain, Hadi menilai, pihak pengunggah video semestinya juga dijatuhi sanksi.

“Harusnya yang mengunggah video dan yang melakukan itu juga sama-sama kena sanksi. Ke depan harus seperti itu,” ucap Hadi.

“Jangan hanya bisa memviralkan. Mari kita jaga bersama-sama fasilitas yang disediakan pemerintah untuk masyarakat,” imbuhnya.

Sebelumnya dalam video yang beredar itu terlihat sekelompok pemuda berambut pirang merobohkan bak sampah yang dinaiki temannya hingga merusak tanaman di Taman Semeru di Kecamatan Kademangan.

Mereka tampak tertawa menyaksikan temannya naik ke bak sampah hijau lalu dirobohkan hingga menimpa tanaman.

Baca juga: Kawanan Hiu Tutul Muncul di Perairan Probolinggo, Terlihat oleh Nelayan dan Wisatawan

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Rachmadeta Antariksa menyayangkan kejadian tersebut.

Sebab, fasilitas dan tanaman di taman tersebut menggunakan yang rakyat dan merawat tanaman butuh waktu bertahun-tahun.

"Semoga tidak terulang kejadian tersebut," kata Rachmadeta kepada Kompas.com.

 

KOMPAS.com / (Penulis: Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol | Editor: Dheri Agriesta)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Surabaya
PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

Surabaya
TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

Surabaya
DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com