"Padahal komandan Kodim Blitar pangkatnya Letkol," ujarnya.
Selain itu, kartu identitas yang beredar itu menggunakan stempel Kodim berbentuk oval, padahal stempel Kodim selalu bundar.
"Capnya Kodim itu bulat. Kalau itu yang di kartu itu kok lonjong. Kalau di Angkatan Darat, cap (stempel) lonjong itu biasanya untuk balak, badan pelaksana," jelasnya.
Baca juga: Pelemparan Narkoba ke Lapas Blitar Kembali Terjadi, Kali ini Pil Koplo
Kejanggalan lainnya adalah adanya logo Mabes TNI Angkatan Darat di atas foto diri pada kartu tersebut. Seharunya, logo itu logo Kodim Blitar.
Berikutnya, terdapat lencana penerbang pada baju seragam yang digunakan orang dalam foto kartu tersebut.
"Yang jelas ini pelakunya adalah penjahat, harus kita tangkap," kata dia.
Didin meminta agar masyarakat segera melapor ke kepolisian terdekat atau ke Koramil terdekat jika mendapati orang yang mengaku anggota TNI dengan menunjukkan kartu palsu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.