Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 Liter Minyak Goreng Kemasan Disulap Jadi Pohon Natal di Banyuwangi, Akan Dibagikan ke Jemaat

Kompas.com - 23/12/2021, 15:23 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ahmad Su'udi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Hampir 300 liter minyak goreng dalam kemasan berbagai ukuran, dijadikan pohon Natal di Gereja Katolik Maria Ratu Damai, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Sekitar satu ton beras, mie instan, serta kopi dan susu kemasan plastik, juga dijadikan dekorasi gerbang masuk dan kandang Natal.

Ketua Panitia Natal Gereja Katolik Maria Ratu Damai Banyuwangi, Arnoldus Yansen mengatakan, penggunaan sembako sebagai dekorasi Natal sudah disepakati jemaat.

Ia menilai, sembako memiliki manfaat lebih besar, tak hanya berfungsi sebagai dekorasi hiasan semata.

"Kami melihat sembako ini tidak ada mubazir atau tidak bermanfaat. Semua orang membutuhkan, tukang sapu, tukang parkir, semua akan mau," kata Yansen di Gereja Katolik Maria Ratu Damai Banyuwangi, Kamis (23/12/2021).

Baca juga: Lukisan Berbahan Rambut Dilelang di Banyuwangi, Terjual ke Kapolresta Seharga Rp 50 Juta

Hal itu bersamaan dengan kondisi harga minyak goreng yang dilaporkan naik seminggu sekali akhir tahun ini.

Di Banyuwangi, saat ini minyak merek Bimoli kemasan 1 liter harganya Rp 19.400, data dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) milik Pemprov Jatim.

Ia menjelaskan, setelah perayaan Natal, sembako itu akan dibagikan kepada jemaat yang tak mampu, tetangga gereja, tukang parkir, dan tukang sapu di pinggir jalan.

Hal itu menjadi bentuk kepedulian gereja dan jemaat pada masyarakat dalam kondisi yang belum lepas dari pandemi Covid-19.

"Kalau bunga-bunga itu habis enggak ada manfaatnya kan. Dan setahu saya yang menggunakan sembako untuk dekorasi Natal masih cukup jarang," kata Yansen lagi.

 

Mengenai Misa Malam Natal yang akan digelar Jumat (24/12/2021), pihaknya membagi 900 orang jemaat dalam dua kali penyelenggaraan misa.

Balita dan lansia yang sedang sakit dilarang mengikuti Misa Natal. Digelar juga Misa Natal khusus lansia pada Senin (27/12/2021).

Jemaat yang mengikuti ibadah di dalam gereja harus mengikuti protokol kesehatan yang sudah disusun panitia. Salah satunya mengenakan masker.

Baca juga: Mantan Vendor di Banyuwangi Curi 68 Baterai Tower Seluler yang Dipasangnya, Kerugian Capai Rp 1,6 M

 

Sejak dari rumah, di perjalanan berangkat, saat mengikuti misa, hingga pulang lagi ke rumah, masker tidak boleh dilepas.

"Datang mereka harus punya vaksin. Yang sudah ikut Misa Natal malam, tidak boleh ikut Misa Pagi. Jadi nanti diabsen di depan," kata Yansen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com