Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Murid PAUD di Jombang Beri Kado Peringatan Hari Ibu, Para Orangtua Terharu

Kompas.com - 22/12/2021, 18:17 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Peringatan hari ibu yang jatuh pada 22 Desember 2021 menjadi momen istimewa bagi para ibu di Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Ratusan ibu yang anaknya bersekolah di PAUD dan Kelompok Belajar di wilayah itu menerima kado istimewa.

Kado istimewa tersebut berupa aksi sang anak membasuh kedua kaki ibu masing-masing.

Memperingati hari ibu, ratusan anak dari beberapa lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berkumpul di kawasan Wisata Edukasi Ngusikan (Wedang), Rabu (22/12/2021).

Pantauan Kompas.com, rangkaian acara peringatan Hari Ibu diawali dengan para ibu duduk di kursi. Di depan masing-masing, terdapat baskom berisi air bersih.

Anak-anak berusia 4-5 tahun kemudian datang ke depan ibunya masing-masing, lalu memegang tangan sang ibu.

Prosesi selanjutnya, anak-anak memegang kedua telapak kaki ibunya, dilanjutkan dengan membasuh kedua kaki sang ibu.

Saat sang anak memegang dan membasuh kakinya, para ibu tampak memegang kepala anaknya masing-masing.

Baca juga: Antisipasi Varian Omicron, Bupati Jombang Imbau Warga Tak Lepas Masker

Gerakan selanjutnya, para ibu mencium kening dan kepala anaknya sambil berbisik mengungkapkan sesuatu.

Momentum membasuh kedua kaki oleh anaknya, membuat beberapa orangtua tak kuasa menahan haru. Di antara mereka bahkan tampak menangis.

Menurut Luluk Maisyaroh, salah satu wali murid, momentum Hari Ibu pada 2021 ini sangat berkesan karena menerima kado istimewa dari anak keduanya.

Ia mengaku tak kuasa menahan rasa haru saat putri keduanya memegang kakinya lalu membasuh dengan air.

"Saya tadi terkesan dan terharu sekali. Peringatan Hari Ibu kali ini yang paling berkesan bagi saya," kata Luluk kepada Kompas.com, Rabu.

Momen saat anak-anak PAUD dan Kelompok Belajar membasuh kaki ibunya di kawasan Wisata Edukasi Ngusikan (Wedang) di Desa Ngusikan, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Rabu (22/12/2022).KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ Momen saat anak-anak PAUD dan Kelompok Belajar membasuh kaki ibunya di kawasan Wisata Edukasi Ngusikan (Wedang) di Desa Ngusikan, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Rabu (22/12/2022).
Dalam kesempatan itu, Luluk memanjatkan doa agar anaknya tumbuh menjadi pribadi sholehah dan berbakti kepada orangtua serta nusa bangsa.

Luluk yang anaknya belajar di PAUD Ar-Rahma Ngusikan, berjuang agar buah hati bisa menuntaskan pendidikan hingga perguruan tinggi.

Momen saat anak-anak PAUD dan Kelompok Belajar membasuh kaki ibunya di kawasan Wisata Edukasi Ngusikan (Wedang) di Desa Ngusikan, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Rabu (22/12/2022).KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ Momen saat anak-anak PAUD dan Kelompok Belajar membasuh kaki ibunya di kawasan Wisata Edukasi Ngusikan (Wedang) di Desa Ngusikan, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Rabu (22/12/2022).
Kepala Kelompok Belajar Ar-Rahma Ngusikan, Anis Susanti mengatakan, kegiatan membasuh kaki ibu diharapkan bisa menumbuhkan rasa hormat anak kepada ibunya sejak dini.

"Biar anak-anak lebih sayang sama ibunya. Walaupun sebelumnya memang sudah sayang, tapi Insya Allah setelah kegiatan ini lebih erat," tutur dia.

Kegiatan ini digelar pengelola Wisata Edukasi Ngusikan bersama Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang.

Ketua Himpaudi Kecamatan Ngusikan Sundari menuturkan, melalui momentum Hari Ibu, pihaknya ingin menanamkan sikap penghargaan dan penghormatan kepada ibu sejak usia dini.

Ibu, jelas dia, memiliki peran yang sangat krusial bagi tumbuh kembang anak, keberlangsungan pendidikan, maupun bimbingan untuk menghadapi tantangan kehidupan bagi anak.

Baca juga: Detik-detik Truk Seruduk Sebuah Warung Kopi di Jombang, 1 Orang Tewas

Karena itu, kata Sundari, pihaknya sangat antusias ketika muncul gagasan untuk menggelar acara basuh kaki ibu pada peringatan Hari Ibu.

Menurut dia, keintiman antara anak dengan ibu, hingga sikap selalu berbakti kepada ibu perlu ditanamkan sejak dini.

"Harapan kami kegiatan ini bisa meningkatkan rasa hormat dan bakti anak kepada ibu. Anak agar mengerti bagaimana pentingnya peran seorang Ibu," kata Sundari.

Pemilik sekaligus pengelola Wisata Edukasi Ngusikan Miftahul Rohman berharap, peringatan Hari Ibu yang ditandai dengan acara basuh kaki ini bisa membantu proses pendidikan karakter dan budi pekerti.

"Harapan kami peringatan hari ibu bukan sekedar momentum untuk diperingati. Tetapi juga menghadirkan kesan mendalam kepada ibu dan anak," kata Miftah, sapaan akrabnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com