Secara teknis, Febri menjelaskan, sebanyak seribu dosis vaksin per hari akan diperuntukan untuk anak usia 6-11 tahun.
Nantinya, sebelum mendapat vaksin dosis pertama, anak-anak akan mendapat pemeriksaan riwayat penyakit terlebih dahulu.
"Vaksin ini pelaksanaannya setiap hari. Kalau satu puskesmas ada seribu dosis per hari, artinya satu sekolah mendapat jatah 500 dosis," ujar dia.
Baca juga: Surabaya Terima Penghargaan Penanganan Covid-19 Terbaik di Jatim
Febri menambahkan, pelaksanaan vaksinasi anak untuk usia 6-11 tahun telah diawali dengan sosialisasi oleh pihak sekolah.
Terutama sekolah yang telah mendapat asesmen dari Satgas Covid-19.
"Tentunya sudah disampaikan oleh wali kelas. Jadi sekolah yang sudah melaksanakan PTM (Pertemuan Tatap Muka), yang nanti diutamakan terlebih dahulu," terang dia.
Baca juga: Berpotensi Sebabkan Banjir, Wawali Surabaya Minta Kali Jelidro Dikeruk
Febri berharap, pelaksanaan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun bisa berlangsung sesuai target dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya.
Di mana vaksin dosis pertama tersebut ditargetkan akan selesai pada dua minggu mendatang.
"Untuk vaksin dosis dua disesuaikan dengan aturan pelaksanaan vaksin. Harapannya, bisa sesuai dengan target, sambil menunggu SKB 4 menteri, untuk bisa melaksanakan PTM 100 persen," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.