Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak Longsor di Waduk Wonorejo Tulungagung, 30 Wisatawan Dievakuasi

Kompas.com - 19/11/2021, 23:31 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Puluhan wisatawan sempat terjebak saat jalan lingkar Waduk Wonorejo, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, terputus akibat tertimbun material longsor, Kamis (18/11/2021) sore.

Camat Pagerwojo Hedik Iswanto mengatakan, sebanyak 30 orang terjebak akibat longsor tersebut.

Baca juga: Tanggul Sungai Jebol, 42 Hektar Sawah di Tulungagung Terendam Banjir

"Mereka rata-rata adalah wisatawan dan pemancing yang sedang berwisata di (objek wisata) Ranu Gumbolo, salah satu sisi waduk," kata Hedik Iswanto, di Tulungagung, seperti dikutip dari Antara, Jumat (19/11/2021).

Proses evakuasi puluhan wisatawan itu berlangsung dramatis. Mereka, kata Hedik, sempat terjebak beberapa jam.

Kendaraan milik wisatawan yang terdiri dari 25 motor dan satu mobil masih berada di lokasi karena akses jalan terputus. Kendaraan itu baru bisa dibawa keluar setelah jalan dibersihkan dengan alat berat.

"Kemarin ada sekitar 30 orang yang tidak bisa keluar. Tim gabungan dibantu sarana PJT (Perum Jasa Tirta) di site perkantoran PJT Waduk Wonorejo menggunakan perahu," kata Hedik.

Evakuasi menggunakan perahu dilakukan dua kali, sedangkan sisanya dibantu warga.

Longsor itu terjadi akibat hujan yang mengguyur wilayah itu sejak siang hari. Sebgian wisatawan di WAduk Wonorejo memilih pulang begitu cuaca mendung.

Namun, tidak sedikit pula yang bertahan. Keputusan itu ternyata berakibat fatal. Sekitar dua jam setelah hujan turun, longsor terjadi, tepatnya pukul 14.00 WIB.

Ada titik longsor yang menutup jalan lingkar Waduk Wonorejo.

Akibat longsor yang menutupi jalan lingkar Waduk Wonorejo, akses warga dari Desa Mulyosari ke Desa Wonorejo, Kecamatan Pagerwojo, terputus.

Baca juga: Pelajar SMK di Tulungagung Jatuh Saat Latihan Panjat Tebing, Kepsek: Mereka Tidak Izin ke Sekolah

Warga harus memutar lebih jauh melalui Desa Kedungcangkring, Kecamatan Pagerwojo.

"Kira-kira sekitar empat kiloan," kata Hedik.

Hendik memperkirakan pembersihan material longsor itu memakan waktu empat hari. Material longsor yang menutup jalan terdiri atas lumpur dan air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Pria di Kota Malang Diduga Bunuh Diri, Tubuhnya Mengenaskan Usai Ditabrak Kereta Api

Pria di Kota Malang Diduga Bunuh Diri, Tubuhnya Mengenaskan Usai Ditabrak Kereta Api

Surabaya
Kronologi Bapak dan Anak Tenggelam di Sungai Gresik-Sidoarjo, Motor Digas Saat di Perahu

Kronologi Bapak dan Anak Tenggelam di Sungai Gresik-Sidoarjo, Motor Digas Saat di Perahu

Surabaya
Pipa PDAM Kota Malang Jebol, Akses Air Bersih Ribuan Pelanggan Putus

Pipa PDAM Kota Malang Jebol, Akses Air Bersih Ribuan Pelanggan Putus

Surabaya
ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

Surabaya
Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Surabaya
Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Surabaya
Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com