Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surabaya Bakal Tindak Tegas Pinjol Ilegal, Siapkan Aplikasi Pengaduan untuk Warga

Kompas.com - 18/10/2021, 17:48 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji memastikan akan menindak tegas pinjaman online (pinjol) ilegal di Kota Pahlawan.

Armuji mengungkapkan, ada banyak warga Surabaya yang menggunakan jasa pinjol untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di masa pandemi Covid-19 ini.

"Surabaya sebagai kota metropolitan yang dinamis, aktivitas warganya tidak bisa terlepas dari pinjaman online sebagai salah satu aspek ekonomi," kata Armuji, di Surabaya, Senin (18/10/2021).

Armuji mengungkapkan, dirinya beberapa kali juga kerap mendapat keluhan dari warga lantaran kesulitan membayar angsuran dengan bunga yang dianggap terlalu tinggi.

Baca juga: Pemkot Surabaya Bebaskan 15 Persil Bangunan di Jalan Wonokromo, Bakal Dibangun Jalur Pedestrian dan Saluran Air

Di samping itu, metode penagihan yang dilakukan juga melanggar etika moral masyarakat.

Karena itu, ke depan ia tidak ingin warga Surabaya menjadi korban pinjol.

Apalagi Surabaya saat ini tengah fokus untuk memulihkan ekonomi warganya.

"Saat ini kami fokus pada pemulihan ekonomi dan saya tidak ingin warga menjadi korban pinjaman online ilegal," ujar Cak Ji, sapaan akrabnya.

Ia menyampaikan, penindakan terhadap pinjol merupakan kewenangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pihak kepolisian.

Meski demikian, pihaknya menegaskan akan siap membantu penindakan terhadap pinjol. Belakangan fenomena warga yang terjerat pinjol menjadi perhatian Presiden Joko Widodo.

"Maraknya pinjol ilegal ini juga menjadi PR bagi Pemerintah Kota Surabaya bersama OJK, agar warga melek terhadap sistem keuangan dan simpan pinjam berbasis digital," tutur Cak Ji.

Ia menambahkan, apabila ada temuan, warga bisa melaporkan ke Kanal Pengaduan OJK maupun Kepolisian.

Laporan tersebut bisa melalui situs https://patrolisiber.id atau melalui email ke info@cyber.polri.go.id.

"Selain itu, juga bisa melaporkan ke satgas waspada investasi, untuk kemudian pinjol ilegal dilakukan permblokiran, yakni melalui email ke waspadainvestasi@ojk.go.id," kata Armuji.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com