Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Genjot Vaksinasi Covid-19, Dinkes Kota Malang Pastikan Stok Vaksin Aman

Kompas.com - 13/10/2021, 21:21 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kota Malang memastikan stok vaksin Covid-19 yang digunakan untuk mempercepat vaksinasi warga masih mencukupi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Husnul Muarif mengatakan, stok vaksin Covid-19 yang dimiliki pemkot masih mencukupi hingga pekan depan.

Baca juga: Wali Kota Malang Bayar Denda Rp 25 Juta Terkait Vonis Hakim soal Gowes ke Pantai Kondang Merak

"Vaksin diperkirakan akan habis minggu depan, biasanya akan otomatis dikirim. Vaksinasi per hari berkisar 14.000-15.000 orang," kata Husnul di Kota Malang seperti dikutip dari Antara, Rabu (13/10/2021).

Husnu menjelaskan, pemberian vaksin Covid-19 kepada masyarakat selama ini telah tercatat secara online di Kementerian Kesehatan.

Sehingga, Kementerian Kesehatan mengetahui kebutuhan vaksinasi di sejumlah daerah, termasuk Kota Malang.

Husnul menambahkan, saat stok vaksin menipis, secara otomatis Kemenkes dan Dinkes Provinsi Jatim akan mengirimkan tambahan dosis vaksin.

Oleh karena itu, Pemkot Malang terus berupaya mendorong percepatan vaksinasi.

"Itu sudah masuk catatan Kementerian Kesehatan, berapa yang kita pakai, dan ada catatannya. Kementerian kesehatan tahu bagaimana pergerakan vaksin," ujarnya.

Sampai saat ini, sebanyak 87 persen dari 874.890 warga Kota Malang yang telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama.

Sedangkan capaian vaksinasi dosis kedua mencapai 59,26 persen.

Baca juga: Wali Kota Malang Divonis Melanggar Prokes akibat Gowes ke Pantai, Didenda Rp 25 Juta

Untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity, sebanyak 70 persen warga harus menerima vaksin Covid-19 dosis pertama dan kedua.

"Untuk herd immunity, itu minimal 70 persen, namun itu harus dosis satu, dan dosis kedua. Jadi bukan hanya dosis pertama saja," ujarnya.

Di Kota Malang, saat ini kasus konfirmasi positif Covid-19 menurun signifikan.

Hingga saat ini, 15.510 kasus positif Covid-19 tercatat di Kota Malang. Rinciannya, 14.369 orang sembuh, 1.119 orang meninggal, dan sisanya masih dirawat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com