Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19 Jember Mulai Pindahkan Pasien Positif Covid-19 Isoman ke Tempat Isolasi Terpusat

Kompas.com - 18/08/2021, 23:08 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember, Jawa Timur, akan memindahkan ratusan pasien positif Covid-19 yang menjalani karantina mandiri ke tempat isolasi terpusat.

Setidaknya, ada dua tempat isolasi terpusat di Kabupaten Jember.

Baca juga: Kisah Sekolah bagi Kakek dan Nenek di Jember, Ajarkan Literasi Digital untuk Mengasuh Cucu

"Pemindahan tersebut dilakukan untuk menekan penularan kasus Covid-19 di Kabupaten Jember," kata Bupati Jember Hendy Siswanto usai memimpin apel pasukan persiapan pemindahan warga positif Covid-19 ke isolasi terpusat yang digelar di Markas Kodim 0824/Jember seperti dikutip dari Antara, Rabu (18/8/2021).

Menurut dia, tindakan itu tepat dan strategis dalam penanganan Covid-19. Kebijakan itu juga tindak lanjut dari Instruksi Mendagri yang akan dilaksanakan dalam dua pekan ke depan.

"Kami berharap ada kerja sama yang baik di tingkat satgas wilayah, sehingga kami melakukan apel pasukan untuk mengecek personel dan sarana prasarana untuk kesiapan pemindahan," tuturnya.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Jember, tercatat 623 pasien positif Covid-19 melakukan isolasi. Rinciannya, 498 orang isolasi mandiri dan 125 pasien diisolasi di tempat isolasi terpusat.

"Kami berusaha untuk memindah mereka yang melakukan isolasi mandiri di rumah agar bersedia menjalani isolasi terpusat di dua lokasi yakni Hotel Kebonagung dan Gedung Jember Sport Garden dengan kapasitas totalnya 687 orang," katanya.

Hendy menjelaskan, warga yang terkonfirmasi Covid-19 baru akan ditempatkan di tempat isolasi terpusat dengan target penambahan minimal 20 orang per hari.

"Hari ini berdasarkan hasil tracing (pelacakan) terdapat tambahan 40 orang yang berada di tempat isolasi terpusat baik di Hotel Kebonagung maupun Jember Sport Garden," kata Hendy.

Satgas Covid-19 juga meminta para perangkat kecamatan dan pemerintah desa menyiapkan tempat isolasi terpusat di masing-masing wilayah.

Hal itu bias mempermudah penanganan warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Kami akan melakukan pemindahan secara persuasif agar mereka bersedia dipindahkan menuju tempat isolasi terpusat karena semuanya dijamin dari segi fasilitas, kelayakan, dan pelayanan yang akan didapatkan masyarakat," ujar Bupati Jember itu.

Ia menjelaskan warga yang berada di isolasi terpusat akan diawasi dokter selama 24 jam.

Baca juga: Kisah Pemuda di Magetan Ubah Kampung Menjadi Warna-warni dengan Modal Jimpitan

Makanan dam vitamin pasien di tempat isolasi terpusat juga terjamin. Mereka juga diawasi para relawan dan tenaga kesehatan.

Tercatat 14.772 kasus positif Covid-19 tercatat di Kabupaten Jember hingga Rabu. Rinciannya, 1.501 kasus aktif, 12.033 pasien sembuh, dan 1.238 pasien meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com