Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Dibunuh, Korban Sempat Menoyor Pelaku dan Bilang "Ada Apa Kok Kegirangan?"

Kompas.com - 16/04/2021, 19:30 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial J (18) ditangkap karena diduga membunuh kakak kandungnya, M (30), di Desa Tlonto Raja, Kecamatan Pasean, Pamekasan Kamis (15/4/2021).

Kasat Reskrim Polres Pamekasan AKP Adhi Putranto Utomo mengatakan, pelaku melakukan tindakan itu saat sang kakak bersama kedua orangtuanya sedang bersantai usai berbuka puasa.

Pelaku ditangkap di rumah bibinya, satu jam setelah kejadian. Pelaku tak melawan dan menyerahkan celurit yang dipakai untuk menghabisi nyawa kakaknya.

Saat diperiksa polisi, pelaku mengaku menyesali perbuatannya. Namun, ia masih kesal karena sering dimarahi sang kakak.

Korban sempat menoyor pelaku

Adhi menjelaskan, insiden pembunuhan itu bermula ketika pelaku yang sedang kegirangan mendobrak pintu saat masuk ke dalam rumah.

Melihat adiknya menggedor pintu, sang datang datang menghampiri dan menoyor kepala pelaku. Saat itu, korban tak sengaja mengenai mata pelaku.

Baca juga: Membelot, Seorang Anggota TNI Bergabung dengan KKB di Intan Jaya

"Ada apa kok kegirangan?" kata AKP Adhi menirukan ucapan korban saat menoyor pelaku lewat keterangan tertulis yang diterima, Jumat (16/4/2021).

Pelaku tak terima dengan perbuatan sang kakak. Namun, tak melawan.

J lalu masuk ke dalam kamarnya. Di kamar, ia merenungkan perbuatan kakaknya tersebut.

"Pelaku kemudian mengambil celurit yang dijadikan hiasan dinding di kamarnya," imbuh Adhi.

Pelaku lalu menghampiri korban yang sedang bersantai di dengan kedua orangtuanya usai berbuka puasa. Ia membacok kakaknya itu dengan celurit.

"Celurit itu melukai dada kiri korban. Bahkan, luka bacok itu sampai menembus ke jantung korban," terang Adhi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com