Kata Cak Eri, adik Ara mengaku selama ini selalu pergi bersama orang yang dikenalnya. Anak tersebut juga selalu pamit dengan orang tuanya ketika akan pergi bermain.
Saat hilang, karena orang yang mengajaknya ini dikenal, sehingga anak tersebut mau mengikutinya.
"Tadi setelah saya tanyakan langsung, adik Ara kalau pergi dengan orang lain? (Jawabnya) enggak," katanya.
Baca juga: Surabaya Dukung Larangan Mudik 2021, Armuji: Ini untuk Keselamatan
"Adik Ara kalau pergi dengan orang lain pasti izin dulu dengan ayah dan ibunya. Tapi karena yang mengajak adalah keluarga dan adik Ara ini kenal, maka (dia) ikut," ungkap Eri.
Berkaca dari pengalaman ini, Eri berharap kepada seluruh warga Surabaya agar ke depan dapat lebih berhati-hati menjaga buah hatinya.
"Karena bagaimanapun kekuatan pemerintahan, kekuatan kepolisian itu tidak akan pernah ada artinya ketika kekuatan keluarga tidak menjadi kekuatan utama. Karena kekuatan utama untuk menjaga keluarga menjadi aman adalah di keluarganya masing-masing," pesan dia.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Ghinan Salman | Editor : Khairina), Surya.co.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.