Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surabaya Dukung Larangan Mudik 2021, Armuji: Ini untuk Keselamatan

Kompas.com - 26/03/2021, 19:53 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan, Armuji akan meminta setiap RT untuk mengawasi warganya masing-masing.

Apabila terdapat warga luar Surabaya masuk ke Surabaya, RT diminta melapor ke Satgas Covid-19 Surabaya.

"Kami ingin mengimbau kepada RT-RT bila ada warga yang diketahui bukan warga sekitar, maka nantinya kami wajibkan untuk swab atau kami pastikan mereka ini benar-benar negatif Covid-19," kata Armuji.

Pada prinsipnya, lanjut Armuji, Pemkot Surabaya akan mendukung sepenuhnya kebijakan pemerintah pusat untuk larangan mudik Lebaran 2021.

Melalui kebijakan tersebut, Prmkot Surabaya akan segera membuat aturan-aturan agar larangan mudik ini bisa diikuti dan dijalankan dengan baik.

Armuji meminta warga Surabaya bisa memahami dengan adanya aturan tersebut karena pandemi belum sepenuhnya usai meski kasus Covid-19 di Surabaya trennya mengalami penurunan.

Sebab, kebijakan ini tak lain untuk kepentingan dan keselamatan bersama.

"Kalau dikatakan penurunan, ada penurunan kasus. Tapi, dengan adanya penurunan, bukan berarti kami lalai. Kami akan aktifkan daripada protokol kesehatan atau aturan-aturan yang sudah dipertimbangkan secara matang. Saya kira ini untuk menjaga keselamatan kita bersama," kata Armuji.

Baca juga: Molor 3 Hari, Kongres HMI di Surabaya Diwarnai Kericuhan hingga 6 Peserta Diamankan

"Jaga diri, tetap di rumah saja. Karena sekarang ini silaturahmi bisa melalui video call. Itulah cara kita untuk menyapa saudara-saudara kita di masa pandemi seperti ini," ujar Armuji menambahkan.

Sebelumnya diberitakan, pemerintah mengeluarkan keputusan untuk melarang mudik Lebaran 2021 yang berlaku bagi seluruh pihak.

Keputusan tersebut diambil mengingat tingginya angka penularan dan kematian akibat Covid-19 setelah beberapa kali libur panjang, khususnya setelah libur Natal dan Tahun Baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

Surabaya
Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Surabaya
Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Surabaya
Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Surabaya
Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com