Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surabaya Dukung Larangan Mudik 2021, Armuji: Ini untuk Keselamatan

Kompas.com - 26/03/2021, 19:53 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Surabaya mendukung kebijakan pemerintah pusat yang mengeluarkan keputusan untuk melarang mudik Lebaran 2021 bagi seluruh pihak yang akan berlaku pada 6-17 Mei 2021.

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji setuju dengan keputusan pemerintah melarang seluruh pihak mudik Lebaran.

Kebijakan tersebut menurut Armuji sudah tepat untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 sebelum dan sesudah Lebaran.

"Kami setuju dengan larangan mudik. Karena sekarang ini pandemi kan sudah mulai turun ya. Jadi, kalau banyak orang yang mudik, dikhawatirkan akan menimbulkan klaster baru, baik di tempat mudiknya maupun nanti saat kembali ke daerah asal," kata Armuji, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/3/2021).

Baca juga: Anggota Satgas Gotong Royong Gelapkan Uang Bantuan Covid-19 Rp 65 Juta

Armuji menyampaikan, aturan larangan mudik Lebaran tentu akan meminimalkan terjadinya penyebaran Covid-19, baik di Kota Surabaya sendiri maupun daerah-daerah lain.

Sebab, mudik Lebaran dinilai akan membuat masyarakat lebih leluasa mengunjungi sejumlah tempat untuk liburan bersama keluarga.

Karena itu, ia mengimbau kepada seluruh warga Kota Surabaya untuk bisa memahami dan mematuhi keputusan yang telah dibuat pemerintah.

Di sisi lain, Armuji mengaku akan menggelar rapat untuk membahas aturan teknis mengenai larangan mudik Lebaran 2021 ini.

"Di samping kami beri imbauan secara lisan, tentunya nanti kami akan rapat dengan instansi terkait, apa perlu nanti pemerintah kota membuat surat edaran dalam arti mengacu pada keputusan pemerintah pusat yang telah melarang adanya mudik Lebaran," kata Armuji.

Armuji juga meminta ASN untuk menjalankan aturan tersebut dengan baik dan bisa memberi contoh bagi masyarakat, mengingat pandemi belum usai.

"Tentunya, mereka sebagai ASN kan tahu aturan dan tahu kondisi sekarang ini masa pandemi Covid-19. Maka harus juga memberi contoh yang baik, memberi contoh yang cerdas dan memberikan suatu contoh untuk mencegah Covid-19 ini dengan mematuhi adanya larangan mudik tersebut," ujar Armuji.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com