Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ayah Bunuh 2 Anaknya Lalu Tewas Gantung Diri, Diduga karena Rindu Anak yang Merantau

Kompas.com - 17/03/2021, 13:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Tiga orang dari satu keluarga di Desa Sumberrejo, Kecamatan Kademangan, Blitar ditemukan tewas pada Jumat (29/1/2021).

Mereka adalah Suyani (67) sang ayah, dan dua anaknya Nanda Finzah (21) serta Samuel (9).

Suyani ditemukan tewas gantung diri di kamar. Sementara dua anaknya ditemukan tewas dengan luka lebam terlentang di kasur di kamar yang bersebelahan dengan kamar sang ayah.

Luka lebam ditemukan di lengan, siku hingga pergelangan tangan hingga leher. Sebuah boneka beruang menutup bagian wajah gadis 21 tahun.

Baca juga: Tiga Orang Satu Keluarga Tewas Diduga Bunuh Diri, Polisi Gelar Penyelidikan

Penemuan mayat tersebut terungkap saat anak pertama Suyani, Henok yag tinggal di Timor Timur tak bisa menghubungi sang ayah.

Ia berulang kali menghubungi ponsel sang ayah pada Jumat (29/1/2021). Tak hanya ponsel ayahnya, ponsel sang adik pun tak tersambung.

Henok pun menghubungi tetangganya di Blitar, Nur Haya (19). Ia pun mendatangi rumah Suyani yang ada di sebelahnya.

Nur Haya mendapati pintu rumah korban terkunci.

Baca juga: Misteri Kematian Satu Keluarga di Blitar Akhirnya Terungkap, Ayah Bunuh 2 Anaknya, lalu Gantung Diri

Ia pun mengecek pintu belakang. Saat mendapati pintu belakang tak terkunci, Nur Haya masuk lewat dapur rumah korban. Tiba-tiba, Nur Haya kaget melihat tubuh Suyani tergantung di langit-langit kamar.

Padahal Jumat pagi, Suyani masih beraktivitas seperti biasa. Tak hanya Suyani, dua anaknya juga ditemukan dalam kondisi tewas.

Di lokasi rumah korban, petugas tidak menemukan tanda-tanda adanya orang masuk secara paksa.

Kendaraan bermotor milik korban juga masih terparkir dengan rapi. Kunci motornya juga ada termasuk sejumlah uang.

Baca juga: Misteri Kematian Satu Keluarga, Ayah Ditemukan Gantung Diri, 2 Anaknya Tewas dengan Luka Lebam

Bunuh dua anaknya lalu gantung diri

Ilustrasi tewasSHUTTERSTOCK Ilustrasi tewas
Setelah satu bulan lebih, misteri kematian satu keluarga tersebut terungkap.

Dari hasl pengujian laboratorium forensik Polda Jatim, Suyani diketahui membunuh dua anaknya dengan cara yang sadis.

Setelah itu ia gantung diri menggunakan kain selendang yang diikat di atap rumah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com