Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Miliki Hafiz dan Dai, Santri Ponpes Diajak Jadi Anggota Polri

Kompas.com - 14/12/2019, 14:30 WIB
Ahmad Faisol,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Kepolisian ingin memiliki anggota Polri yang hafal Al-Quran atau hafiz serta yang bisa berdakwah atau seorang dai.

Karena itu, Polres Probolinggo Kota mengajak para santri Ponpes Roudlotut Tolibin mendaftar sebagai anggota Polri yang digelar tahun depan.

Semangat serta antusiasme para santri pun terlihat ketika sosialisasi penerimaan anggota polri tersebut dimulai. 

Rekrutmen calon anggota Polri itu meliputi Akpol, Bintara, dan Tamtama tahun 2020.

“Untuk pendaftaran anggota Polri nantinya akan dilakukan secara online, bisa juga bertanya langsung ke bagian Sumda Polres Probolinggo Kota. Kami selalu terbuka dan siap mendukung langkah adik-adik santri ini. Informasi yang lebih spesifik nantinya akan selalu kami sampaikan kepada calon pendaftar,” ujar Kabag Sumda Polres Kompol Sayudi, melalui rilis resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (14/12/2019). 

Baca juga: Kronologi Polisi Dibacok karena Ganggu Istri Anggota TNI

Dia meminta para santri yang berminat mengabdikan dirinya di institusi Polri agar mempersiapkan diri mulai dari sekarang.

Selain kemampuan akademik, tentunya perlu persiapan fisik dan mental.

Selain itu, sesuai dengan arahan Kapolri Jendral Idham Aziz, anggota Polri yang punya keahlian sebagai penghafal Al-Quran, mengaji, ataupun ceramah akan diberikan porsi khusus di dalam tes penerimaan. Bahkan tidak perlu sesempurna yang lain.

“Maka dari itu kami dari Bagsumda menjaring dan mendata para santri/santriwati yang memiliki kemampuan hafiz ataupun berdakwah di Pondok Pesantren yang nantinya akan sangat berguna dan bisa berkontribusi membantu tugas Kepolisian sesuai dengan program Kapolri,” ujar dia.

Santri yang mendaftar akan dilatih fisik dan mental di Stadion Bayuangga sepekan sekali bersama pendaftar umum.

Baca juga: Polisi yang Ditemukan Terluka di Depan Bank Ternyata Dibacok Anggota TNI

Ustadz Abdul Karim, Pengasuh Ponpes Roudlotut Tholibin menjelaskan, santri memang membutuhkan sosialisasi door to door seperti untuk menumbuhkan motivasi dan niat kuat agar santri memiliki kemauan untuk menjadi anggota Polri.

“Adanya sosialisasi pendaftaran anggota Kepolisian dengan sasaran santri ini patut diapresiasi untuk menunjukkan komitmen Polri menjaring animo masyarakat khususnya di kalangan Pondok Pesantren. Harapannya ke depan, semakin banyak santri yang menjadi anggota Polri dan dapat memberikan kontribusi kepada negeri,” ujar Abdul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com