Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sah, Anggaran Pilwali Surabaya 2020 Dialokasikan Rp 84,6 Miliar

Kompas.com - 07/10/2019, 21:58 WIB
Ghinan Salman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) untuk anggaran Pilwali Surabaya 2020 antara pemkot dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Surabaya telah ditandatangani oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

NPHD ini kemudian diserahkan Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Surabaya, Eddy Christijanto kepada Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi dan Ketua Bawaslu Surabaya Agil Akbar untuk dilakukan penandatanganan.

Eddy Christijanto mengatakan, berdasarkan pembahasan bersama, disepakati anggaran yang dikeluarkan Pemkot Surabaya untuk Pilwali Surabaya 2020 senilai Rp 84,637 miliar.

Baca juga: Gerindra Jatim Bantah Pengurusnya Deklarasi Calon Independen di Pilwali Kota Surabaya

Pada tahun anggaran 2019, KPU mengajukan kepada Pemkot Surabaya, untuk termin pertama Rp 1,396 miliar.

"Setelah ditandatangani NPHD ini, akan segera direalisasikan kepada rekeningnya KPU Kota Surabaya," kata Eddy di sela acara penandatanganan NPHD yang berlangsung di Kantor Bakesbangpol Surabaya, Senin (07/10/2019) malam.

Sedangkan untuk Bawaslu Surabaya, Eddy menyebut, anggaran yang disepakati bersama Rp 27,918 miliar. Pada tahun 2019 ini, Bawaslu mengajukan anggaran pencairan (termin) pertama Rp 737,022 juta.

Sementara itu, sisanya akan direalisasikan pada anggaran tahun 2020 secara tiga tahap, baik itu KPU maupun Bawaslu.

"Dengan ditandatanganinya NPHD ini, Pemkot Surabaya siap menyongsong Pemilihan Kepala Daerah tahun 2020," ujar dia.

Baca juga: Jelang Pilwali Surabaya 2020, Nama-nama Calon Pengganti Risma Bermunculan

Pembahasan bersama

Ketua KPU Kota Surabaya, Nur Syamsi mengatakan, setelah dilakukan pembahasan dengan berbagai landasan hukum yang harus dipedomani bersama, maka kemudian disepakatilah angka sebesar Rp 84,6 miliar.

"Jadi total nilai keseluruhan anggaran Pilwali Surabaya 2020 Rp 84,6 miliar," kata Nur Syamsi.

Ia menjelaskan, untuk anggaran 2019 tahap pertama, akan dicairkan Rp 1 miliar.

Sementara sisanya, Rp 83,6 miliar akan dicairkan secara bertahap di tahun 2020 mendatang.

Menurut Nur Syamsi, anggaran Rp 84,6 miliar tersebut menggunakan skema ad hoc lama.

"Sebagaimana di Pileg (2019) dan Pilgub kemarin," ujar dia.

Namun demikian, pihaknya memastikan, setelah dilakukan penandatanganan NPHD ini, seluruh tahapan Pilwali Surabaya 2020 bisa segera dimulai.

Ia menambahkan, pada tanggal 26 Oktober 2019, pihaknya sudah mulai mensosialisasikan syarat dukungan calon jalur perseorangan.

Baca juga: Anak Wali Kota, Ketua DPRD Kendari dan Anak Eks Gubernur Sultra Bersaing di Pilwali Kendari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com