Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risma: Mohon Maaf jika Selama Menjadi Wali Kota Saya Ada Kesalahan...

Kompas.com - 20/11/2020, 16:44 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyampaikan permohonan maaf saat perayaan ulang tahun yang ke-59, Jumat (20/11/2020).

Saat memberikan sambutan, selain menyampaikan terima kasih, Risma meminta maaf lantaran tak lama lagi bakal purna tugas setelah dua periode memimpin Kota Surabaya.

"Mohon maaf jika selama menjadi Wali Kota Surabaya saya ada kesalahan yang disengaja maupun tidak," kata Risma, seperti dilansir dari Surya.co.id, Jumat.

Baca juga: Risma Menangis Saat Rayakan Ulang Tahun ke-59, Berterima Kasih dan Minta Maaf

Suasana menjadi hening. Apalagi, Risma saat itu menyampaikan sembari suaranya bergetar. Matanya merah berkaca-kaca.

 

Risma berterima kasih, sebab selama dua periode memimpin di Kota Pahlawan dia menyebut terjadi kerjasama yang baik dengan berbagai pihak.

"Terus terang saya bangga, saya sangat bangga," ungkap Risma.

Baca juga: Selamat Ulang Tahun Bu Risma, Terima Kasih Telah Menginspirasi Kami Anak Muda

Perayaan ulang tahun orang nomor satu di Surabaya itu berlangsung sederhana. Di Kediaman Wali Kota, hanya ada tumpeng dan kue ulang tahun.

Sementara ucapan ulang tahun dari warga Surabaya, terangkum dalam sebuah video yang diputar dan disaksikan oleh Risma.

---------------

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul, "Wali Kota Risma Teteskan Air Mata Saat Rayakan Ultah ke-59, Ucapkan Terima Kasih dan Maaf" (SURYA.CO.ID/YUSRON NAUFAL PUTRA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com