Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Main TikTok di Suramadu, Didenda Rp 500.000...

Kompas.com - 05/07/2020, 08:58 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video tiga perempuan berjoget di Jembatan Suramadu di aplikasi TikTok, viral di media sosial pada Kamis (2/7/2020).

Di video tersebut, tiga perempuan yang menggunakan baju seragam warna kuning terlihat berjoget diiringi lagu India. Di belakang mereka, terlihat lalu lalang mobil yang melintasi Jembatan Suramadu.

Tiga perempuan tersebut adalah HR, LR, dan SS. Mereka bertiga berasal dari Tambak Gringsing, Surabaya.

Saat membuat video tersebut, mereka hendak ke Bangkalan, Madura untuk berburu kuliner.

Baca juga: Ada Ibu-ibu Bikin TikTok di Suramadu, Akhirnya Kami Spontan Langsung Meniru

Ketika melintasi jembatan sepanjang 5.438 meter, mereka berinisiatif berhenti dan membuat TikTok dengan latar belakang jembatan yang menghubungkan antara Pulau Jawa dan Pulau Madura.

Mereka mengaku pernah menonton video ibu-ibu yang membuat TikTok di Suramadu.

Karena merasa bagus, mereka pun berinisiatif menirunya. Tiga perempuan itu pun menepikan mobil dan secara spontan membuat TikTok di Jembatan Suramadu.

"Ingat pernah ada ibu-ibu yang bikin TikTok di Suramadu, akhirnya kami spontan langsung meniru. Itu di pinggir jalan bukan di tengah," ujar HR saat dikonfirmasi, Sabtu (4/7/2020) malam.

Baca juga: Sebelumnya Ada Video TikTok di Suramadu, Kok Kelihatan Bagus, Akhirnya Kami Ikut-ikutan

HR mengaku tidak tahu jika ada larangan berhenti di jembatan tersebut. Dia juga tidak tahu jika video yang mereka buat viral di media sosial.

HR dan dua rekannya meminta maaf dan mengingatkan agar warga tidak mencontoh aksi mereka karena berbahaya.

"Ini juga pelajaran buat kami, kalau tidak begini saya tidak tahu," kata HR.

Baca juga: 3 Wanita yang Main TikTok di Jembatan Suramadu Minta Maaf, Didenda Rp 500.000

Didenda Rp 500.000

Ilustrasi tilangFoto: Polri Ilustrasi tilang
Polisi sebelumnya sempat mencari tiga perempuan yang berjoget TikTok di Jembatan Suramadu tersebut.

Keberadaan tiga perempuan tersebut dilacak menggunakan rekaman CCTV di skeitar Jembatan Suramadu.

Karena aksi tersebut, HR dan dua rekannya memenuhi panggilan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya pada Sabtu (4/7/2020).

Mereka bertiga diminta untuk membuat surat permintaan maaf atas perebuatan mereka yang membahayakan.

Baca juga: Tiga Wanita yang Joget TikTok di Jembatan Suramadu Minta Maaf, Polisi Beri Sanksi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com