Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Khofifah Saat Temui Atlet Senam yang Dituding Tak Perawan

Kompas.com - 02/12/2019, 17:11 WIB
Achmad Faizal,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - SAS (17), atlet senam yang dipulangkan dari Puslatda, menemui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Senin (2/12/2019).

SAS mengaku dipulangkan karena disebut tidak perawan.

Turut mendampingi SAS, Ayu Kurniawati ibunya, dan Imam Moklas, kuasa hukum keluarga SAS.

Pertemuan digelar tertutup selama dua jam di salah satu ruang di Gedung Negara Grahadi. Pertemuan dimulai pukul 13.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.

Usai pertemuan, Khofifah menggandeng SAS hingga ke luar Gedung Negara Grahadi. Khofifah melarang media untuk mewawancarai SAS, dan mengalihkan wawancara kepada kuasa hukum keluarganya.

Kata Khofifah, banyak hal yang disampaikan SAS dan keluarganya dalam pertemuan tersebut.

"Intinya saya berpesan 'menangkan hatimu'. Banyak cara memenangkan hati, di antaranya dengan berdzikir kepada Allah SWT," kata Khofifah.

Baca juga: Atlet Senam Dituding Tidak Perawan, Begini Tanggapan Pihak Sekolah

Apa yang dialami SAS, kata Khofifah sangat berat secara psikologi. Karena itu SAS perlu diberi pendampingan psikologi.

Dalam pertemuan tersebut, Khofifah juga berjanji menjembatani kepentingan SAS yang ingin pindah sekolah dari Gresik ke Kediri.

"Saya hubungi Wali Kota Kediri, katanya sudah ada sekolah negeri yang bersedia menampung SAS. Sekarang tinggal administrasinya saja," ucap Khofifah.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, SAS (17), atlet senam asal Kediri yang tengah bersekolah di SMA Negeri 1 Kebomas, gagal berangkat menuju SEA Games di Filipina lantaran dituding sudah tidak perawan.

Pihak cabor meminta keluarga menjemput SAS di tengah proses Pelatnas di Gresik.

SAS dan keluarga sempat meminta pelatih untuk meminta maaf atas tuduhan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com