Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Bromo Semburkan Abu Vulkanik, 9 Desa Dilanda Hujan Abu

Kompas.com - 21/03/2019, 15:51 WIB
Achmad Faizal,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Gunung Bromo dilaporkan menyemburkan abu vulkanik pada Kamis (21/3/2019) siang pukul 14.00 WIB.

Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur, abu vulkanik menyembur ke 9 desa di 3 kecamatan sekitar kawasan Gunung Bromo.

Sembilan desa itu adalah Desa Ledokombo dan Desa Wonokerso di Kecamatan Sumber. Kecamatan Sukapura adalah kecamatan yang desanya paling banyak terkena hujan abu vulkanik, yakni Desa Ngadisari, Ngadirejo, Wonokerto, Ngadas, Wonotoro, dan Desa Jetak.

Sementara di Kabupaten Lumajang, hanya 1 desa yakni Desa Argosari Kecamatan Senduro.

"Di desa ini ketebalan maksimum yang dilaporkan hingga 1 centimeter," kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Timur, Suban Wahyudiono, dikonfirmasi.

Baca juga: BNPB: Jangan Khawatir dengan Erupsi, Bromo Tetap Menawan dan Menyimpan Penuh Kenangan

Pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan BPBD Lumajang, Malang, dan Probolinggo untuk tindakan penanganan dan sosialisasi.

Ribuan masker, kata Suban, juga sudah dibagikan di sejumlah desa terdampak, seperti Desa Wonokerto, Ledokombo, Ngadisari dan Argosari.

"Ada total 13.500 masker yang disebar ke warga desa," jelasnya.

Atas kondisi Gunung Bromo tersebut, kata Suban, pihaknya merekomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Bromo maupun wisatawan tidak memasuki kawasan dalam radius 1 kilometer dari kawah aktif Gunung Bromo.

"Meski tidak bisa mendekat, Gunung Bromo masih terlihat menawan," ujarnya.

Baca juga: Gunung Bromo Meletus 28 Kali, Terjadi Hujan Abu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com