Salin Artikel

2 Warga Situbondo Nyaris Saling Bacok gara-gara Isu Dukun Santet, Polisi: Mereka Sudah Berdamai

Kasi Humas Polres Situbondo Iptu Acmad Sutrisno mengatakan, M dan S akhirnya berdamai setelah dilakukan mediasi di rumah Ketua RT Kampung Leduk, Desa Sumberejo, Sabtu (11/3/2023) pukul 13.00 WIB.

"Langkah mediasi untuk meredam isu santet dan agar tidak terjadi penghakiman oleh masyarakat karena isu santet," kata Achmad dalam keterangan tertulis, Senin (13/3/2023).

Perseteruan antara dua warga itu bermula ketika M mengeluarkan guyonan bahwa S memiliki ilmu santet.

Namun, S tak bisa menerima candaan itu. Mereka pun bertengkar dan disaksikan sejumlah warga.

"Alhamdulillah dengan respons cepat dan sinergi lintas pilar kamtibmas, kedua belah pihak sudah bersepakat damai dan selesai kekeluargaan,"katanya.

Achmad menegaskan, TNI, Polri, dan pemerintah desa di Kecamatan Banyuputih akan menjaga kondusivitas dengan menghindari isu dukun santet. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi pertikaian antarmasyarakat.

"Kami bersama tiga pilar secara rutin akan memberikan imbauan dan edukasi kepada masyarakat apabila ada permasalahan yang terjadi dapat diselesaikan secara bersama-sama dengan musyawarah agar tidak muncul spekulasi atau informasi yang tidak benar sehingga menimbulkan keresahan warga “ katanya.

"Mereka S dan M awalnya guyon (bercanda) biasa namun seketika berubah menjadi serius, kami mengambil langkah mediasi karena takut kejadian 2019 terulang yang sampai membakar rumah," kata Heru kepada Kompas.com, Selasa (14/3/2023).

Ia menegaskan, perseteruan antara M dan S sempat dilihat sejumlah warga. Namun, pertikaian itu diredam sebelum kedua pihak berkelahi.

"Tidak sampai terjadi carok, kami lerai dan mediasi soalnya isu itu sensitif," tuturnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2023/03/14/122407678/2-warga-situbondo-nyaris-saling-bacok-gara-gara-isu-dukun-santet-polisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke