Salin Artikel

Polisi Periksa 11 Saksi Terkait Ledakan Bom Ikan di Sebuah Rumah di Pasuruan

Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Bima Sakti mengatakan ke-11 orang itu, meliputi tetangga korban, perangkat desa, dan keluarga yang tinggal di rumah Hasim.

"Sementara Hasim sendiri, sejak tadi malam hingga saat ini belum juga pulang. Kami masih melakukan penyelidikan keberadaan Hasim," ungkap Bima melalui sambungan telepon, Selasa (18/10/2022).

Sementara, Tutik, korban yang terkena ledakan, mengalami luka bakar di tubuhnya hingga 80 persen, saat ini dirujuk ke Rumah Sakit dr Sutomo Surabaya.

"Saat kejadian, di rumah itu ada empat orang. Yakni korban atas nama Tutik dan tiga orang cucunya," terang Bima.

Sementara itu, Jibom Gegana Brimob Polda Jawa Timur dan Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur telah melakukan sterilisasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP), Selasa (18/10/2022) sejak pagi hingga sore hari.

Bima menyebut beberapa barang bukti yang diamankan oleh tim Jibom Gegana Brimob Polda Jawa Timur. Tapi ia tidak merinci barang apa saja yang diamankan.

"Yang jelas beberapa di antara barang bukti adalah bahan peledak bom ikan," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah rumah di Desa Bajangan, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Senin (17/10/2022) sekitar pukul 18.00 WIB hancur akibat mengalami ledakan.

Diketahui kemudian, ledakan itu diduga berasal dari bahan peledak bom ikan yang berada di dalam rumah milik Hasim dan Tutik

https://surabaya.kompas.com/read/2022/10/18/200828878/polisi-periksa-11-saksi-terkait-ledakan-bom-ikan-di-sebuah-rumah-di

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke