Salin Artikel

Anak di Malang Jadi Korban Perundungan, Terbongkar Saat Ibunya Dapat Video dari OTK

Hal itu diungkapkan oleh ibu korban berinisial GP saat ditemui pada Kamis (1/9/2022). Ibu korban juga menunjukkan rekaman video perundungan yang dialami anaknya.

Dalam video itu, anaknya yang masih berusia sekitar 14 tahun terlihat ditendang dan dipukul oleh para terduga pelaku yang jumlahnya sekitar empat orang.

Para terduga pelaku juga yang merekam aksi perundungan tersebut. Rekaman video tersebut singkat berdurasi 38 detik.

Selain itu, korban juga terlihat ditelanjangi dan dibedaki oleh para terduga pelaku.

Ibu korban berinisial GP menceritakan, peristiwa itu bermula ketika anaknya diajak bermain ke rumah teman di Jalan Kendalsari, Kecamatan Lowokwaru.

"Jadi, mereka (terduga pelaku) adalah teman main anak saya di daerah Kendalsari Kecamatan Lowokwaru. Ketika di dalam rumah, mereka langsung melakukan perundungan," kata GP saat ditemui, Kamis.

"Anak saya itu ngomong terus kalau telah di-bully, cuma saya enggak tahu bully seperti apa. Apalagi, tidak ada bukti bullying," katanya.


Dapat video dari orang tak dikenal

Pada 24 Agustus, GP mendapat kiriman video perundungan tersebut dari seseorang tak dikenal. Setelah melihat anaknya menjadi korban perundungan dalam video itu, GP membuat laporan ke Polsek Lowokwaru dan diteruskan ke Unit PPA Polresta Malang Kota.

Akibat perundungan itu, GP menyebut anaknya mengalami trauma psikologis. Korban perundungan itu bahkan enggan masuk sekolah.

"Awalnya enggak mau sekolah, malu dan takut diancam lagi. Dan hal itu (trauma psikologis) berlangsung selama hampir dua bulan," katanya.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, polisi telah menerima laporan terkait kasus dugaan perundungan tersebut.

"Perkaranya ditangani oleh Unit PPA Polresta Malang Kota, karena baik korban maupun terduga pelaku masih anak-anak," kata Budi saat dihubungi via pesan WhatsApp.

Hal senada juga disampaikan oleh Kasat Reskrim Polresta Malang Kota AKP Bayu Febrianto Prayoga yang membenarkan kasus perundungan tersebut.

"Kami telah menerima adanya laporan perundungan. Dan saat ini, kasusnya telah ditangani dan dalam penyelidikan Unit PPA Polresta Malang Kota," kata Bayu saat dihubungi via telepon.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/09/02/093447278/anak-di-malang-jadi-korban-perundungan-terbongkar-saat-ibunya-dapat-video

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke