Salin Artikel

Dimediasi Kapolres, Kasat Lantas Madiun yang Mengamuk karena Istri Terpegang Wartawan, Batal Lapor Polisi

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Madiun, AKP Tatar Hernawan

Dia mengatakan, tidak ada laporan yang diajukan pada polisi terkait dugaan pidana pelecehan terhadap istri Kasat Lantas Polres Madiun Kota tersebut.

"Jadi tidak ada laporan (proses hukum). Masalah sudah dianggap selesai karena kejadian itu hanya kesalahpahaman saja," tutur Tatar saat dihubungi Kompas.com, Kamis (18/7/2022).

Menurut Tatar, setelah Kapolres Madiun Kota, AKBP Suryono melakukan mediasi maka Kasat Lantas, AKP Dwi Jatmiko tak jadi membuat laporan polisi terkait dugaan pelecehan yang dialami istrinya.

Tatar memastikan sampai saat ini belum ada laporan polisi yang masuk ke Satreskrim Polres Madiun.

"Tidak ada LP. Kemarin mau buat tidak jadi karena sudah dimediasi (oleh Kapolres). Dengan demikian tidak sampai terbit laporan polisi," jelas Tatar.

Perwira pertama Polri itu menuduh seorang jurnalis asal Madiun bernama Jumali melecehkan istrinya usai upacara perayaan HUT Ke-77 RI di Alun-Alun Kota Madiun.

"Dia (wartawan) tinggal ngakui saya pegang pantatnya. Ini istri dan saya jaga. Ini tanggung jawab saya. Istri saya dipegang. Tinggal dia minta maaf sama saya kok susah sekali. Dan ayahnya dia menitipkan kepada saya," ujar Dwi saat itu.

Wartawan bernama Jumali membantah melecehkan istri Kasat Lantas. Saat peristiwa terjadi, Jumali mengaku tidak sengaja menyentuh bagian tubuh istri Kasat Lantas.

"Saya tak sengaja. Dan saya sudah meminta maaf langsung kepada yang bersangkutan saat di lokasi. Bahkan saya juga datang ke ruang Kasat untuk meminta maaf," kata Jumali.

Menurut Jumali, usai mewawancarai Wali Kota Madiun, Maidi setelah HUT Ke-77 Kemerdekaan RI, Jumali tersandung dan hendak berpegang vas bunga.

Namun saat jatuh tersandung, tangan Jumali tak sengaja mengenai pantat istri Kasat Lantas Polres Madiun Kota.

Ia pun tak mengetahui saat terjatuh tangannya memegang tubuh istri Kasat Lantas.

Kapolres Madiun Kota, AKBP Suryono meminta maaf atas keselahpahaman yang terjadi antara Kasat Lantas dengan wartawan.

Ia pun akan memanggil langsung Kasat Lantas, AKP Dwi Jatmiko untuk menjelaskan peristiwa tersebut.

"Saya minta maaf atas kesalahpahaman dan ketidaknyamanan yang telah terjadi. Saya akan panggil khusus yang bersangkutan," kata Suryono.

Ia berharap kejadian itu tidak akan terulang kembali.

Suryono menuturkan bila perbuatan tidak sengaja maka tidak bisa dipidanakan.

"Kalau tidak disengaja ya tidak ada pidananya," kata dia.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/08/18/191036178/dimediasi-kapolres-kasat-lantas-madiun-yang-mengamuk-karena-istri-terpegang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke