Begini Pendapat Warga Surabaya soal Jalan Tunjungan Adopsi Citayam Fashion Week

Warga Surabaya, Felisa (27) berpendapat, bahwa adanya ajang pamer mode di Jalan Tunjungan, tidak hanya menjadi hiburan tersendiri, melainkan juga sebagai ruang ekspresi.

"Ini bukan hanya hiburan saja ya, tapi di sini saling diuntungkan. Konten kreator punya bahan segar dan para model juga merasa difasilitasi dengan baik," ucap dia saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (22/7/2022).

Felisa, berharap hal ini bisa terus bertahan lama agar kreativitas arek Suroboyo bisa terus berkibar.

"Di era saat ini yang serba digital semoga ini menjadi hal yang baik untuk terus meningkatkan kualitas diri sesuai skill-nya," ungkap dia.

Tak hanya itu, Akbar (30) juga menilai positif adanya ajang fesyen di Jalan Tunjungan.

Hal itu akan menjadi daya tarik bagi wisatawan.

"Sejak Jalan Tunjungan ini disulap sama pemerintah, manfaatnya cukup besar ya. Jadi kalau ke Surabaya belum sampai ke lokasi ini kayak ada yang kurang. Jadi pas banget kalau jalan ini disamakan dengan Malioboro Jogja. Apalagi ada street fashion ini. Tambah penasaran lah," kata dia.

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga memberikan respons positif atas kreativitas warganya yang memanfaatkan ruang publik sebagai sarana ekspresi kalangan muda-mudi.

"Saya ingin menunjukkan bahwa Tunjungan Romansa itu adalah tempat seni, tempat memunculkan. Karena juga dekat dengan Balai Pemuda, tempat mengekspresikan jiwa para pemuda," kata Eri di Surabaya, Kamis (21/7/2022).