Salin Artikel

Akses Jalan 2 Desa di Banyuwangi Terputus akibat Sungai Meluap, Warga Harus Memutar 14 Km

Luapan air sungai tersebut membawa serta material lumpur, pasir, kayu dan bebatuan. Bahkan sempadan jalan di sekitar jembatan ambrol.

Banjir yang terjadi pada Rabu (6/7/2022) pukul 08.00 Wib itu memutus jalan warga Desa Pesucen dan Desa Kelir.

Akibatnya masyarakat di dua desa tersebut harus memutar sejauh 14 kilometer.

"Jika warga Pesucen mau ke Kelir Krajan, sementara bisa lewat jalan Akasia atau selatan Kantor Kecamatan Kalipuro," kata Kepala Desa Pesucen Maksum Hasby, Rabu.

Maksum mengatakan, lokasi jalan yang terkena dampak luapan sungai Patemon berada di barat Puskesmas Kelir tepatnya di Dusun Banjarbaru tikungan Patemon.

Kalaksa BPBD Banyuwangi Ilzam Nuzuli mengatakan, luapan sungai terjadi akibat hujan deras pada Selasa (5/7/2021) malam.

"Akhirnya debit air sungai meningkat dan meluap ke jalan," ungkapnya.

Beruntung dalam bencana alam ini tidak ada korban jiwa. Air juga tidak sampai masuk rumah warga.

Saat ini petugas gabungan mulai BPBD, TNI, Polri, relawan serta masyarakat setempat masih berupaya membersihkan sisa material banjir.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/07/06/121753578/akses-jalan-2-desa-di-banyuwangi-terputus-akibat-sungai-meluap-warga-harus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke