Salin Artikel

Unggahan Viral Pria Pamer Alat Kelamin di Kota Malang, Polisi Imbau Korban Melapor

Hal itu diketahui dari unggahan salah satu akun Twitter yang kerap membagikan informasi terkait wilayah Malang Raya.

Dalam unggahan itu disampaikan, peristiwa itu dialami dua mahasiswi. Awalnya, mahasiswi itu sedang lari pagi di Jalan Bendungan Darma, RW 6, Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru.

Belum diketahui kapan hari dan tanggal pasti kejadian itu. Namun, dijelaskan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.30 WIB.

Kedua mahasiswi itu dibuntuti seorang pria tak dikenal menggunakan motor matik hitam. Pria itu mengenakan jaket dan celana hitam, serta berusia sekitar 20 tahun.

Kedua mahasiswi itu mengira pria tersebut sedang mencari alamat. Namun, pengendara motor itu tetap mengikuti mereka hingga posisinya bersebelahan dan sejajar.

Korban pun mulai khawatir dengan sikap pria itu. Mereka memutuskan kembali ke rumah kos.

Sebelum tiba di rumah kos, kedua mahasiswi itu penasaran melihat gelagat pelaku. Ternyata, pelaku mengeluarkan alat kelaminnya.

Bahkan, pria tersebut masih melakukan aksinya beberapa waktu hingga keduanya sudah masuk kos. Dari keterangan pada unggahan tersebut, salah satu mahasiswi juga pernah mengalami kejadian serupa pada 2019.

Wakil Ketua RW 6 Kelurahan Sumbersari, Suyatno (60), mengetahui kejadian tersebut. Namun diakuinya, kejadian serupa pernah terjadi sekitar satu tahun lalu saat sore hari.

"Waktu itu yang ngalami langsung warga saya, kejadiannya kalau tidak salah sore, ya seperti itu tiba-tiba ada orang datang didatangi tapi bedanya dulu itu nunjukkan ponsel isinya foto-foto nggak pantas. Nggak lama, terus kabur pelakunya," kata Suyatno saat dikonfrmasi, Minggu (5/6/2022).

Suyatno akan mencari informasi terkait kejadian eksibisionisme yang baru terjadi itu. Ia akan berkoordinasi dengan RT setempat.

Suyatno mengatakan, sebenarnya perangkat RW setempat sudah berusaha melakukan pengamanan maksimal.

"Kami sudah lakukan penutupan beberapa portal mulai jam 5 pagi, itu diterapkan dan menerapkan sistem one gate. Lalu di wilayah kami, terdapat petugas keamanan pagi hari, sore sampai subuh," katanya.


Suyatno juga akan meminta pengelola rumah kos agar lebih proaktif. sebab, rumah di lingkungan itu dijadikan sebagai rumah kos karena cukup dekat dengan perguruan tinggi.

"Apabila terjadi kejadian yang tidak diinginkan, bisa langsung komunikasi, seperti memberitahu ke Ketua RT setempat," katanya.

Polisi imbau korban melapor

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota AKP Bayu Febrianto mengatakan, pihaknya belum mendapatkan laporan adanya peristiwa tersebut.

Ia mengimbau agar korban bisa melapor ke polisi. Bayu juga menjamin keamanan korban.

"Sebaiknya tidak hanya cuitan di media sosial saja kalau misalkan peristiwa itu ingin diproses secara hukum bisa melapor dan pihak Kepolisian bisa bekerja, terkadang korban bisa saja tidak berani atau malu untuk melapor," kata Bayu saat dihubungi via telepon, Minggu (5/6/2022) malam.

Ditanya soal jeratan pidana kepada pelaku eksibisionisme, Bayu mengaku perlu proses penyelidikan lebih lanjut dalam menangani sebuah perkara.

"Kalau soal jeratan hukum pasti ada pidananya, cuma saya tetap butuh penyelidikan lebih lanjut terkait bagaimana kronologi dari keterangan korban itu seperti apa, perlu adanya analisa dari proses penyelidikan," kata Bayu.

"Kemudian juga keterangan dari ahli atau dokter bila diperlukan sebagai pertimbangan apakah memang dia melakukan seperti itu hanya ke satu wanita atau ke semuanya, khawatirnya pelaku mohon maaf memiliki kelainan, seperti itu kan butuh proses," tambahnya.

Kejadian aksi eksibisionisme di Kota Malang tidak hanya kali ini saja terjadi. Pada Sabtu (22/1/2022), di sebuah outlet makanan cepat saji yang terletak di Jalan Candi Mendut, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru juga terjadi hal yang sama.

Saat itu, seorang pria tidak dikenal menggunakan sepeda motor Honda Astrea Grand memesan makanan di outlet tersebut.

Kemudian korban yang merupakan penjaga outlet diajak ngobrol oleh pelaku. Di saat pelaku mendekati korban sambil mengeluarkan alat kelamin dari celananya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/06/06/090447278/unggahan-viral-pria-pamer-alat-kelamin-di-kota-malang-polisi-imbau-korban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke