Salin Artikel

Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Cemburu Usai Baca "Chat" Anak Tirinya di HP Korban

Bagus dan anak tirinya diketahui berpacaran. Namun ZI ternyata selama ini juga menyukai anak tirinya sendiri.

Melansi Surya.co.id, pelaku sempat mengatakan bahwa korban melakukan pelecehan terhadap anak tirinya.

Namun polisi mengatakan tidak ada pelecehan yang dilakukan oleh korban.

"Kalau melakukan pelecehan sih enggak. Ya karena dia dongkol membaca chat sesaat sebelum membunuh. 'Endi gon HP-mu nontok, ternyata kamu sama anakku pernah lakukan ini'. Ya kayak orang pacaran," ujar Kasubdit III Jatanras Direskrimum Polda Jatim AKBP Lintar Mahardono.

Pelaku ingin menikahi anak tiri

Lintar juga mengatakan bahwa ZI sampai ingin menikahi anak tirinya, namun dilarang oleh temannya yang juga menjadi saksi dalam kasus ini.

"Ada keinginan menikahi putrinya sendiri. Tapi sama saksi dilarang," ungkap dia.


Perasaan suka tersebut diutarakan pada temannya sekitar tiga bulan lalu.

"Dia menyampaikan kepada salah seorang saksi, sekitar 3-4 bulan," ujarnya.

Sementara itu, anak tirinya ternyata tidak memiliki perasaan terhadap ZI.

Sejak berpacaran dengan Bagus, anak tirinya juga bersikap berbeda kepada ZI.

Dibunuh dan dibuang

Sebelum membunuh Bagus, ZI sempat mengajak pacar anak tirinya itu ngopi dan jalan-jalan.

Kemudian ZI mengajak Bagus ke sebuah gudang untuk melancarkan aksinya.

Hasil otopsi dan penyidikan menunjukkan bahwa pembunuhan dilakukan dengan cara mencekik dan kepala dibungkus kresek.

Dada korban juga ditindih dengan tubuh pelaku sehingga kesulitan bernapas.

Korban kemudian dibuang di sebuah pekarangan yang berada di Dusun Krajan, Desa Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Cemburu Usai Baca Chat Bagus Prasetya Lazuardi dengan Anak Tirinya

https://surabaya.kompas.com/read/2022/04/20/124105678/pembunuh-mahasiswa-kedokteran-ub-cemburu-usai-baca-chat-anak-tirinya-di-hp

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke