Cerita 2 Pemuda di Bojonegoro, Beli Motor untuk Ibunda Pakai 2 Karung Uang Koin Sebanyak Rp 10 Juta

Mereka adalah Mochamad Zaenal Mutaqqin (24) dan adiknya Mochamad Khotibul Musaffak (20), pemuda dari Desa Lengkong, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

"Saat dihitung pegawai dealer uang koin itu jumlahnya Rp 10 juta, dan kekurangannya dibayar menggunakan uang kertas," kata Zaenal Mutaqqin kepada Kompas.com, Jumat (1/4/2022).

Panggul 2 karung uang koin

Kedua bersaudara tersebut mulanya mengajak ibunya bernama Nur'aini Sulistyoningsih (48), mendatangi sebuah delaer sepeda motor yang berada di jalan Rajekwesi, Kecamatan Kota Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (29/3/2022).

Mereka berdua tak canggung memanggul dua karung berisi uang koin yang cukup berat itu dan menyerahkannya kepada pegawai dealer.

Dua karung uang koin tersebut ditukarkan dengan kendaraan bermotor roda tiga baru seharga Rp 28,2 juta yang sudah sejak lama ingin dibelinya.

Namun, pada saat dihitung oleh pegawai dealer ternyata dua karung uang koin itu hanya berjumlah Rp 10 juta dan masih belum mencukupi untuk membeli kendaraan bermotor baru.

Demi sang ibu

Sebetulnya, tekad membeli kendaraan bermotor baru dengan uang koin sebanyak dua karung itu demi keperluan ibundanya untuk berjualan sayuran keliling setiap harinya.

Sebab, selama ini ibundanya berjualan sayuran keliling menggunakan sepeda motor jelek, tidak layak jalan, serta seringkali mogok saat perjalanan.

Sehingga, dirinya pun bertekad mengajak sang adik, Muchamqd Khotibul Musaffak mengumpulkan uang untuk mewujudkan keinginannya membelikan sepeda motor roda tiga buat ibunda.

"Sudah lama kepikiran ingin membelikan sepeda motor roda tiga itu," ungkapnya.

Selama menabung uang koin untuk membeli kendaraan bermotor tersebut, kedua pemuda itu pun sempat mengalami kendala atau cobaan pencurian.

Uang koin yang telah dikumpulkan bertahun-tahun sebelumnya, dengan jumlah yang hampir sama sebanyak Rp 10 juta raib digondol pencuri yang masuk ke rumahnya.

Tetapi, dirinya bersama keluarga pun mengikhlaskan uang tersebut dan tetap tekun menabung hingga terkumpul sebanyak dua karung uang koin lagi.

"Waktu mau beli itu kena musibah, rumahnya kemalingan uang yang sudah saya kumpulkan sebanyak Rp 10 jutaan ikut dicuri," terang Zaenal.

Kini, mereka berharap dengan adanya sepeda motor yang baru dibelinya itu, pekerjaan ibundanya berjualan sayuran keliling akan semakin lancar.

"Pekerjaan ibu makin lancar dan bisa menyenangkan ibu juga," tuturnya.

Nur'aini Sulistyoningsih tidak menyangka, kedua anaknya betul-betul mewujudkan niatnya untuk membelikan sepeda motor roda tiga untuknya dengan cepat.

Sebetulnya, dirinya tahu keinginan kedua anaknya untuk membelikan sepeda motor itu.

"Ya seneng, awalnya ya tahu (mereka) ingin belikan sepeda motor, tapi kan hanya dalam angan-angan, ternyata sudah dibelikan sekarang," kata Nur'aini.