Salin Artikel

Kopi Racun Tikus dan Cemburu Buta Suami Pemilik Warung

Pria tersebut ditetapkan sebagai tersangka usai diduga mencampurkan racun tikus ke dalam serbuk kopi dagangan istrinya.

Kopi itu diminum oleh sang istri Ponisri (47) dan seorang pelanggan bernama Nur Ahmadi Wijaya (40). Kini salah satunya dalam kondisi kritis.

Cemburu buta

Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan mengemukakan, Samino merupakan suami dari Ponisri, pemilik warung kopi.

Tersangka mencampur racun ke serbuk kopi dalam toples dengan sasaran utama adalah istrinya.

Hal itu dilakukan lantaran rumah tangga mereka tidak harmonis. Keduanya pun diketahui akan bercerai.

Tersangka nekat melakukan hal tersebut karena cemburu buta dengan istrinya.

"Sasarannya adalah istrinya karena cemburu, sesuai keterangan tersangka," kata Rofiq, seperti dikutip dari Tribun Jatim.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, tersangka membeli racun tikus di sebuah toko pestisida.

Penjual pun membenarkan bahwa Samino mendatangi toko untuk membeli racun.

"Kita sudah mendapatkan fakta bahwa yang bersangkutan membeli racun tikus di sebuah toko penjual pestisida dan sudah dikonfrontir antara keterangan tersangka dan penjual," ujar Rofiq.

Menurut keterangan saksi, Kamis (24/2/2022) dini hari mereka mengetahui tersangka berada di warung Ponisri.

"Warga setempat sempat berpapasan dengan tersangka dan sekitar pukul 02.00 WIB posisinya menaruh racun itu di dalam toples (kopi) dan pagi hari dua warga keracunan," kata dia.

Diminum istri dan pelanggan

Menurut keterangan menantu korban yang berinisial AML (27), Ponisri membuka warung sekitar pukul 05.00 WIB.

Ponisri sempat meminum kopi yang dia buat sendiri, sebelum kemudian tetangganya yang bernama Nur Ahmadi datang dan memesan segelas kopi.

"Ibu minum kopi cuma sedikit, satu lapik kemudian datang (Nur Ahmadi) minta dibuatkan kopi setelah diminum sampai habis, dia (Nur) pulang karena berjualan sayur keliling," katanya, seperti dilansir dari Tribun Jatim.

Dua jam usai meminum kopi, Nur Ahmadi muntah dan pingsan. Sedangkan Ponisri tak sadarkan diri.

Mereka dibawa ke Puskesmas Dawarblandong.

Namun karena kondisi Nur Ahmadi kritis, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Sakinah, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

Kini Samino ditahan di Mapolsek Dawarblandong.

Penetapan tersangka didasarkan hasil gelar perkara yang diperkuat dengan barang bukti dan fakta di lapangan.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti yakni sisa minuman kopi yang dikonsumsi kedua korban.

Kemudian, toples berisi serbuk kopi yang diduga telah dicampur racun oleh tersangka.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jombang, Syafi'i | Editor: Dheri Agriesta)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Terkuak Dalang Dibalik Kasus Dua Orang Keracunan Kopi di Warung Mojokerto, Polisi Sebut Cemburu Buta

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/27/050500878/kopi-racun-tikus-dan-cemburu-buta-suami-pemilik-warung

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke