Salin Artikel

Menyapa Tetangga Saat Berkendara, Kakek Muhtar Meninggal Usai Tabrak Kendaraan di Depannya

Menurut keterangan pihak kepolisian, penyebab kecelakaan fatal itu karena korban menyapa tetangganya saat berkendara.

Pada saat yang sama, ada sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan karena hendak berbelok ke kiri.

Tabrakan pun tak terhindarkan hingga keduanya terpelanting.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Blitar AKP I Putu Angga Feriyana membenarkan bahwa kecelakaan fatal itu terjadi karena korban menyapa tetangganya hingga mengalihkan pandangan pada kondisi jalan.

"Korban melepaskan pandangannya dari situasi jalan di depannya, korban tidak menyadari sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan karena hendak berbelok," kata Angga kepada Kompas.com.

Akibatnya, sepeda motor Suzuki Spin yang dikendarai Muhtar menabrak bagian belakang sepeda motor Suzuki Spin yang dikendarai warga berinisial LIA.

Keduanya terjatuh dari kendaraan. Namun Muhtar terpelanting lebih keras ke jalan aspal dan tidak sadarkan diri.

"Sebenarnya korban tidak mengalami luka luar yang serius," kata dia.


Meninggal dunia

Muhtar dilarikan ke rumah sakit terdekat, tetapi dia dinyatakan meninggal tidak lama setelah menjalani perawatan darurat.

"Mungkin korban mengalami luka dalam meskipun di bagian luar tidak ada luka berat," ujarnya.

Angga mengatakan kecelakaan fatal yang dialami Muhtar seharusnya menjadi pelajaran bagi masyarakat tentang bahaya melepaskan perhatian dari situasi jalan ketika berkendara.

Semakin tinggi kecepatan kendaraan, kata dia, semakin penting konsentrasi pengemudi kendaraan pada kondisi jalan di depannya.

"Dalam kasus ini, bahkan menurut saksi mata, kendaraan korban berjalan tidak terlalu kencang. Karena korban meleng, mungkin hanya butuh kurang dari satu detik, terjadi perubahan situasi yang ada di depannya dan berakibat fatal," ujar Angga.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/17/180301578/menyapa-tetangga-saat-berkendara-kakek-muhtar-meninggal-usai-tabrak

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke