Salin Artikel

2 Siswa Positif Covid-19, Satu SMP di Madiun Kembali Belajar Daring

Dari hasil tracing dengan tes antigen, 10 orang lainnya juga dinyatakan reaktif Covid-19. 

“Untuk SMPK Santo Bernardus, anak-anak mengikuti pelajaran dengan PJJ semuanya. Sebelumnya PTM diberlakukan 50 persen,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun Lismawati, Selasa (8/2/2022).

Lismawati menuturkan, PTM akan dihentikan selama sepekan mendatang.

Namun apabila hasil tes PCR dari 10 orang kontak erat yang reaktif Covid-19 itu ternyata positif, maka PTM akan dihentikan selama dua pekan. 

“Kalau melihat perkembangan ternyata ada 10 (reaktif), nanti kita lihat dulu apakah hasil PCR tersebut positif. Kalau 10 itu positif PCR, maka pemberhentian sekitar dua minggu,” jelas Lismawati.

Tertular orangtua

Penularan Covid-19 di sekolah itu bermula saat dua siswa yang merupakan kakak beradik diketahui positif Covid-19 setelah orangtuanya pulang dari Jakarta dan mendarat di Bandara Juanda Surabaya.

Rupanya, kedua orangtua siswa itu terinfeksi Covid-19 setelah pulang dari Jakarta.

Mengetahui dua siswa positif, Satgas Covid-19 kemudian melakukan tracing pada 61 kontak erat yang terdiri dari tenaga pendidik dan siswa.

"Hasilnya 51 orang negatif, dan 10 orang positif antigen,” ujar Lismawati.

Ia memastikan bahwa penularan di SMP itu bukan berasal dari klaster sekolah, melainkan dari orangtua dua siswa tersebut.

“Orangtuanya kini sudah dirawat,” jelas Lismawati.

Menurutnya, Pemkot Madiun sudah menerapkan protokol kesehatan ketat selama pelaksanaan PTM. 

Salah satunya dengan menerapkan PTM 50 persen kendati secara aturan sudah bisa melaksanakan PTM 100 persen.

Berkaca dari temuan kasus positif ini, Lismawati meminta seluruh sekolah di Madiun meningkatkan kewaspadaan dan makin disiplin menerapkan prokes.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/08/141941578/2-siswa-positif-covid-19-satu-smp-di-madiun-kembali-belajar-daring

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke