Malam Pergantian Tahun, Polisi di Kediri Patroli Sisir Wilayah

Selain penyisiran dalam bentuk patroli skala besar itu, polisi yang dibantu oleh beberapa unsur tersebut juga melakukan penjagaan titik-titik yang dianggap rawan hingga rekayasa lalu lintas.

Kepala Polres Kediri Kota Ajun Komisaris Besar Wahyudi mengatakan, pihaknya sengaja melakukan pembatasan mobilitas masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Kita imbau masyarakat tidak masuk khususnya ke kawasan tengah kota merayakan tahun baru, tapi merayakan di tempat masing-masing yang tentunya tetap dengan menerapkan protokol kesehatan," ujar AKBP Wahyudi dalam keterangan persnya, Jumat.

Ada pun pengalihan arus lalu lintas khususnya yang hendak masuk Kota Kediri, menurutnya diberlakukan secara tentatif, yakni menyesuaikan dengan perkembangan situasi.

Dengan berbagai langkah tersebut, dia berharap tidak ada masyarakat yang menggelar arak-arakan maupun pesta perayaan yang menyebabkan terjadinya kerumunan.

Jika masih ada yang tidak mematuhi peraturan dan melanggar protokol kesehatan maka akan dilakukan penindakan.

Sementara itu, malam pergantian tahun di wilayah Kota Kediri relatif sepi. Cuaca mendung namun tidak sampai turun hujan.

Dimungkinkan banyak warga yang memilih merayakan pergantian tahun di rumah masing-masing.

Salah satunya keluarga Guntoro Djoko Suroso, yang sengaja merayakannya dengan sederhana, yakni bakar jagung di halaman rumahnya.

"Di rumah saja cukup. Yang penting tujuannya tercapai, yaitu untuk menambah kehangatan hubungan antarkeluarga," ujar Guntoro.