Salin Artikel

Makam Bung Karno Mendadak Ditutup, Ratusan Peziarah Kecewa dan Putar Balik

Bus-bus itu harus putar balik menyusul adanya instruksi mendadak dari Wali Kota Blitar Santoso, berisi penutupan destinasi wisata termasuk Makam Bung Karno mulai hari ini hingga besok, Sabtu (1/1/2022).

Dua halaman instruksi itu dirilis sekitar pukul 12.00 WIB di hari yang sama mulai berlakunya instruksi, Jumat (31/12/2021).

Pantauan Kompas.com di area parkir PIPP yang merupakan kawasan parkir bagi pengunjung Makam Bung Karno, terdapat sejumlah bus yang langsung putar balik begitu mendapatkan pemberitahuan adanya penutupan Makam Bung Karno.

Namun, terdapat sebagian kecil lainnya yang tetap menurunkan penumpangnya untuk sekedar berkeliling di sekitar kompleks Makam meskipun tidak dapat masuk ke area makam.

"Beli oleh-oleh saja sebagai bukti sudah sampai di Makam Bung Karno di Blitar," kata seorang perempuan saat ditemui Kompas.com di kawasan City Walk di Kompleks Makam Bung Karno, Jumat sore.

Perempuan yang enggan menyebutkan namanya itu mengaku datang dari Indramayu, Jawa Barat dalam rombongan dua bus.

"Tidak tahu kapan lagi bisa ke sini," tuturnya kecewa.

Ratusan pengunjung lain yang datang menggunakan kendaraan pribadi mengalami kekecewaan serupa.

Seorang peziarah bernama Budi, asal Bojonegoro, mengatakan akan langsung pulang ke kota asalnya.

"Ngopi sebentar habis ini mau langsung pulang ke Bojonegoro. Karena tujuan ke sini hanya mau berziarah ke Makam Bung Karno, bukan rekreasi," kata Budi yang datang bersama istri dan anaknya.

Kepala Bidang Pengelolaan Destinasi Wisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Heru Santoso mengaku pihaknya baru menerima instruksi resmi Wali Kota pada siang hari ini.

Heru pun mengaku tidak tahu apa yang melatarbelakangi keputusan mendadak tersebut.

"Praktis gerbang Makam Bung Karno baru mulai kami tutup ya sekitar pukul 13.00 WIB tadi," ujar Heru saat dihubungi Kompas.com.

Meski mendadak, Heru mengeklaim seluruh kelompok masyarakat pelaku usaha pariwisata dapat menerima keputusan tersebut.

Namun, kata dia, pihaknya tidak sempat memberitahukan hal ini kepada biro perjalanan wisata sehingga terdapat banyak rombongan peziarah yang datang setelah pukul 13.00 WIB terpaksa harus putar balik.

"Ya kasihan sebenarnya banyak yang sudah datang jauh-jauh dan tidak bisa berziarah. Tapi ya bagaimana lagi harus kita laksanakan instruksi Wali Kota," ujarnya.

Menurut Heru, terdapat cukup banyak bus yang terpaksa putar balik. "Tidak tahu persisnya berapa tadi. Saya sudah pulang, gak tega," ujarnya.

Berdasarkan instruksi tersebut, bukan hanya Makam Bung Karno yang ditutup tapi juga terdapat sejumlah destinasi lain di Kota Blitar seperti Istana Gebang dan Taman Kebonrojo. *

https://surabaya.kompas.com/read/2021/12/31/180359078/makam-bung-karno-mendadak-ditutup-ratusan-peziarah-kecewa-dan-putar-balik

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke