Salin Artikel

Siswi SMA di Blitar Bunuh Diri di Kelas, Sempat Bertengkar dengan Pacar

Mereka bertemu pada hari itu untuk membicarakan isi pesan WhatsApp C yang mempertanyakan kelanjutan hubungan asmara mereka dua hari sebelumnya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Blitar Kota AKP Momon Suwito Pratomo mengatakan, keduanya sepakat bertemu untuk membicarakan isi pesan WhatsApp yang dikirim C dua hari sebelumnya.

"Dan benar mereka bertemu di Indomaret sekitar dua jam sebelum korban ditemukan menggantung di samping pintu kelasnya," kata Momon kepada Kompas.com, Kamis (30/12/2021).

Terjadi pertengkaran

Namun pada pertemuan itu, kata Momon, terjadi pertengkaran antara FV dan C yang dipicu dugaan FV pernah memiliki hubungan dengan laki-laki lain.

Usai pertemuan itu, kata Momon, C kemudian mengantarkan FV kembali ke sekolahnya pada pukul 09.30 WIB atau dua jam sebelum FV ditemukan tewas menggantung di samping pintu masuk kelas MIPA-4 SMAN 1 Srengat, Kabupaten Blitar.

Momon mengatakan, pada pertemuan tersebut, kedua remaja tersebut gagal membuat keputusan tegas tentang kelanjutan hubungan asmara mereka.

"Sebaliknya, malah terjadi pertengkaran dan status hubungan keduanya juga mengambang. Kira-kira seperti itulah," jelas Momon.

Menelepon

Setelah meninggalkan FV di sekolahnya, kata Momon, C merasa gelisah dan beberapa kali menelpon FV pada pukul 10.45 WIB. Namun dia tidak mendapatkan jawaban.

Kata Momon, pada saat C menelpon kemungkinan besar FV sudah tidak lagi memperhatikan handphonenya atau bahkan mungkin sudah mengambil tindakan bunuh diri.

"Korban ditemukan pertama kali dalam posisi tewas menggantung pada pukul 11.30 WIB. Sementara hasil pemeriksaan medis, korban diperkirakan tewas 30 menit sebelum ditemukan," jelasnya.


Tewas di kelas

Sebelumnya, FV, warga Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, diketahui tewas mengantung di samping pintu kelasnya, Kelas X MIPA-4.

Lokasi kejadian berada di lantai dua kompleks SMAN 1 Srengat, sekitar 16 kilometer sebelah barat Kota Blitar, Senin sekitar pukul 11.00 WIB.

Saat ditemukan, FV menggunakan seragam sekolah dengan rok abu-abu dan kemeja putih.

Yang membuat banyak pihak sok, FV menggantung dirinya menggunakan dasi abu-abu bagian dari seragam sekolahnya.

Momon menambahkan, polisi juga menduga FV sempat meminum cairan pembersih lantai yang dia beli saat bertemu C.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

https://surabaya.kompas.com/read/2021/12/30/150011478/siswi-sma-di-blitar-bunuh-diri-di-kelas-sempat-bertengkar-dengan-pacar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke