Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Wali Kota Cegah Upaya Bunuh Diri yang Marak di Malang

Kompas.com - 06/06/2023, 06:31 WIB
Nugraha Perdana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pemkot Malang tengah berupaya meminimalisasi terjadinya percobaan bunuh diri yang dilakukan masyarakat. Layanan konsultasi kejiwaan di Puskesmas yang ada menjadi andalan.

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, masyarakat di Kota Malang, Jawa Timur, dapat datang ke puskesmas bila mengalami gangguan kejiwaan.

Dia berharap, warga tidak menganggap remeh bila merasakan hal-hal seperti stres yang tidak terkontrol dan sebagainya.

"Konsultasi seperti stres kejiwaan itu sudah ada di kami, dilakukan terus menerus," kata Sutiaji, Senin (5/6/2023).

Baca juga: Upaya Bunuh Diri di Malang Meningkat, Polisi Kaji Jembatan dan Beri Trauma Healing

Dia menduga, maraknya aksi percobaan bunuh diri di Kota Malang beberapa waktu ke belakang karena adanya satu aksi bunuh diri yang kemudian ditiru lainnya.

"Biasanya begitu, kalau melakukan tindakan ketidakbaikan banyak yang dicontoh," katanya.

Sutiaji menyebut, berdasarkan data yang diperoleh, terdapat sekitar 20 orang yang konsultasi ke psikolog di setiap puskesmas di Kota Malang.

Mereka konsultasi karena diduga mengalami stres atau sakit mental.

"Tiap Puskesmas sudah bergerak, totalnya di masing-masing puskesmas itu ya ada sekitar 20," katanya.

Selain memberikan psikolog ke puskesmas, Sutiaji telah mengusulkan ke Pemprov Jatim agar Jembatan Soehat, Kecamatan Lowokwaru, diberi pembatas pengaman. Usulan itu masih akan ditindaklanjuti.

"Sudah, sudah, jadi kami usulkan ke Pemprov Jatim terkait itu," katanya.

Sebagai informasi, warga di Kota Malang, Jawa Timur beberapa hari ke belakang digegerkan peristiwa-peristiwa upaya bunuh diri di daerah Kecamatan Lowokwaru.

Seperti upaya bunuh diri dari mahasiswi yang menggoreskan pisau ke tangan di kamar kosnya. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (28/5/2023) siang.

Saat itu teman kosnya mengetahui aksi tersebut setelah berkomunikasi dengan kakak korban yang mengkhawatirkan kondisi adiknya. Sehingga korban dapat diselamatkan sedini mungkin dan tidak mengalami luka dalam atau pendarahan.

Pada hari yang sama, video viral di berbagai akun media sosial memperlihatkan teriakan panik dari beberapa laki-laki sambil berlari untuk menyelamatkan seorang wanita yang diduga hendak terjun ke sungai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com